Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

72.347 Kasus Covid-19 Indonesia dan Ancaman Penularan Lewat Udara...

Kompas.com - 11/07/2020, 08:56 WIB
Tsarina Maharani,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah kasus positif Covid-19 di Tanah Air terus bertambah. Hingga Jumat (10/7/2020), pemerintah mengonfirmasi penambahan 1.611 pasien, sehingga total kasus Covid-19 saat ini yaitu 72.347 orang.

Dari total tersebut, pasien sembuh disebutkan bertambah 878, sehingga totalnya menjadi 33.529 orang.

Kemudian, kasus kematian akibat Covid-19 bertambah 52. Dengan demikian, total pasien Covid-19 meninggal dunia yaitu 3.469 orang.

Baca juga: UPDATE: Bertambah 1.611, Kini Ada 72.347 Kasus Covid-19 di Indonesia

Bersamaan dengan itu, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan, telah dilakukan pemeriksaan terhadap lebih dari 1 juta spesimen, tepatnya sebanyak 1.015.678.

Jumlah pasien yang diperiksa yaitu 597.468 orang. Hasil temuan pada Jumat (10/7) sendiri berdasarkan pemeriksaan terhadap 23.609 spesimen Covid-19 dari 9.388 orang.

"Kami melakukan pemeriksaan 23.609 spesimen sehingga total yang sudah diperiksa 1.015.678 spesimen," ujar Yuri dalam konferensi di BNPB, Jumat (10/7/2020).

Baca juga: UPDATE 10 Juli: Pemerintah Sudah Periksa Satu Juta Lebih Spesimen Terkait Covid-19

Tertinggi di DKI

Berdasarkan data pemerintah, penambahan 1.611 kasus Covid-19 itu tersebar di 25 provinsi.

Sementara, secara total persebaran kasus penularan virus corona terjadi di 459 kabupaten/kota di 34 provinsi.

Lima provinsi dengan penambahan kasus baru tertinggi, yakni DKI Jakarta (260 kasus baru), Jawa Timur (246 kasus baru), Sulawesi Utara (134 kasus baru), Sulawesi Selatan (132 kasus baru) dan Sumatera Utara (112 kasus baru).

Selain itu, Yuri menyampaikan ada sembilan provinsi yang tidak terdapat kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Sembilan provinsi itu, yakni Aceh, Bangka Belitung, Jambi, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Kepulauan Riau, Sulawesi Tengah, Riau, NTT.

Baca juga: UPDATE: Sebaran Kasus Baru Covid-19 di 25 Provinsi, Tertinggi di DKI

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gibran Ingin Konsultasi soal Kabinet ke Megawati, Pengamat: Harus Koordinasi dengan Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi soal Kabinet ke Megawati, Pengamat: Harus Koordinasi dengan Prabowo

Nasional
Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Nasional
Menakar Siapa Orang 'Toxic' yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Menakar Siapa Orang "Toxic" yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Nasional
Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Nasional
SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Nasional
Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Nasional
Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Nasional
'Presidential Club' Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

"Presidential Club" Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

Nasional
[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com