Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebaran 40 Pasien Meninggal Dunia Akibat Covid-19: Jatim Tertinggi

Kompas.com - 09/06/2020, 16:28 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus pasien meninggal akibat Covid-19 di Indonesia masih terus bertambah.

Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Selasa (9/6/2020) pukul 12.00 WIB, jumlah pasien meninggal bertambah sebanyak 40 kasus.

"Meninggal 40 orang sehingga total (akumulasi) menjadi 1.923 orang," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Selasa sore.

Baca juga: UPDATE: Tambah 1.043, Kini Ada 33.076 Kasus Covid-19 di Indonesia

Dalam data itu, penambahan kasus meninggal dunai dalam 24 jam terakhir tersebar di 11 provinsi.

Penambahan kasus tertinggi terjadi di Jawa Timur sebanyak 12 kasus.

Dengan demikian, total kasus meninggal dunia di Jawa Timur menjadi 514 kasus.

Kemudian, Jawa Tengah juga mencatat terjadi penambahan lima kasus sehingga total kasus meninggal dunia sebanyak 103 kasus.

Selanjutnya DKI Jakarta, Sumatera Utara dan Kalimantan Selatan juga sama-sama mengalami penambahan empat kasus meninggal dunia.

Rinciannya adalah total kasus meninggal dunia di wilayah ibu kota sebanyak 533 kasus.

Kemudian, total meninggal dunia di Kalimantan Selatan sebanyak 104 kasus dan Sumatera Utara sebanyak 52 kasus.

Baca juga: UPDATE 9 Juni: 1.923 Orang Meninggal akibat Covid-19

Berikut data lengkap sebaran kasus pasien meninggal dunia akibat Covid-19 dalam 24 jam terakhir:

1. DKI Jakarta: 4 kasus

2. Jawa Timur: 12 kasus

3. Sulawesi Selatan: 3 kasus

4. Kalimantan Selatan: 4 kasus

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Usul Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Sinyal Kepemimpinan Lemah

Nasional
Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Dubes Palestina Sindir Joe Biden yang Bersimpati Dekat Pemilu

Nasional
Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Di Hadapan Relawan, Ganjar: Politik Itu Ada Moral, Fatsun dan Etika

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Tak Sejalan dengan Pemerintahan Efisien

Ide Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Tak Sejalan dengan Pemerintahan Efisien

Nasional
Chappy Hakim: Kita Belum Punya Konsep Besar Sistem Pertahanan Indonesia, Gimana Bicara Pengembangan Drone?

Chappy Hakim: Kita Belum Punya Konsep Besar Sistem Pertahanan Indonesia, Gimana Bicara Pengembangan Drone?

Nasional
Dukung Khofifah di Pilgub Jatim, Zulhas: Wakilnya Terserah Beliau

Dukung Khofifah di Pilgub Jatim, Zulhas: Wakilnya Terserah Beliau

Nasional
Polisi Buru 2 Buron Penyelundup 20.000 Ekstasi Bermodus Paket Suku Cadang ke Indonesia

Polisi Buru 2 Buron Penyelundup 20.000 Ekstasi Bermodus Paket Suku Cadang ke Indonesia

Nasional
Tanggapi Prabowo, Ganjar: Jangan Sampai yang di Dalam Malah Ganggu Pemerintahan

Tanggapi Prabowo, Ganjar: Jangan Sampai yang di Dalam Malah Ganggu Pemerintahan

Nasional
Tanggapi Prabowo, PDI-P: Partai Lain Boleh Kok Pasang Gambar Bung Karno

Tanggapi Prabowo, PDI-P: Partai Lain Boleh Kok Pasang Gambar Bung Karno

Nasional
Zulhas: Hubungan Pak Prabowo dan Pak Jokowi Dekat Sekali, Sangat Harmonis...

Zulhas: Hubungan Pak Prabowo dan Pak Jokowi Dekat Sekali, Sangat Harmonis...

Nasional
Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

Nasional
Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com