Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update : 16 WNI di Luar Negeri Sembuh dari Covid-19, Total 534 Orang

Kompas.com - 03/06/2020, 09:12 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga Negara Indonesia (WNI) di luar negeri yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 bertambah 16 orang dalam kurun 24 jam terakhir.

Hingga Rabu (3/6/2020), Kementerian Luar Negeri mencatat, setidaknya 534 WNI di luar negeri yang telah dinyatakan sembuh.

"Tambahan WNI sembuh di Amerika Serikat, Uni Emirat Arab, Qatar, Rusia, dan ABK," demikian tulis informasi yang disampaikan Kemlu melalui akun Twitter resmi mereka.

WNI yang dinyatakan sembuh terbanyak terdapat di UEA (8 orang). Disusul kemudian Amerika Serikat dan anak buah kapal masing-masing tiga orang, serta Qatar dan Rusia masing-masing satu orang.

Adapun Kemlu juga mendapatkan konfirmasi sembilan kasus positif baru. Kasus tersebut tersebar di Amerika Serikat, Kanada, Qatar dan Rusia masing-masing dua orang, serta Kuwait sebanyak satu orang.

Selain itu, juga terdapat tambahan WNI yang dinyatakan meninggal dunia satu orang di Amerika Serikat. Sehingga, total WNI meninggal di luar negeri akibat Covid-19 berjumlah 56 orang.

Hingga kini, masih terdapat 391 orang yang masih menjalani perawatan yang tersebar di 37 negara dan sejumlah kapal pesiar.

Berikut sebaran WNI terkonfirmasi positif Covid-19 di sejumlah negara:

1. Amerika Serikat: 69 WNI (30 sembuh, 24 stabil, 15 meninggal)

2. Arab Saudi: 128 WNI (27 sembuh, 82 stabil, 19 meninggal)

3. Australia: 2 WNI (stabil)

4. Bahrain 1 WNI (sembuh)

5. Belanda: 8 WNI (3 sembuh, 1 stabil, 4 meninggal)

6. Belgia: 2 WNI (sembuh)

7. Brunei Darussalam: 5 WNI (sembuh)

8. Chile: 1 WNI (stabil)

9. Ekuador: 1 WNI (sembuh)

10. Filipina: 1 WNI (stabil)

11. Finlandia: 1 WNI (sembuh)

12. India: 75 WNI (sembuh)

13. Inggris: 19 WNI (14 sembuh, 2 stabil, 3 meninggal)

14. Irlandia: 1 WNI (sembuh)

15. Italia: 3 WNI (sembuh)

16. Jepang: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)

17. Jerman: 12 WNI (7 sembuh, 4 stabil, 1 meninggal)

18. Kamboja: 2 WNI (sembuh)

19. Kanada: 4 WNI (stabil)

20. Meksiko: 1 WNI (stabil)

21. Korea Selatan: 1 WNI (sembuh)

22. Kuwait: 72 WNI (32 sembuh, 38 stabil, 2 meninggal)

23. Malaysia: 157 WNI (40 sembuh, 115 stabil, 2 meninggal)

24. Oman: 1 WNI (sembuh)

25. Pakistan: 33 WNI (32 sembuh, 1 stabil)

26. Perancis: 4 WNI (3 sembuh, 1 stabil)

27. UEA: 44 WNI (28 sembuh, 14 stabil, dan 2 meninggal)

28. Qatar: 62 WNI (21 sembuh, 41 stabil)

29. RRT (Makau): 3 WNI (sembuh)

30. Rusia: 18 WNI (12 sembuh, 6 stabil)

31. Singapura: 52 WNI (47 sembuh, 3 stabil, 2 meninggal)

32. Spanyol: 13 WNI (sembuh)

33. Swedia: 1 WNI (stabil)

34. Taiwan: 3 WNI (sembuh)

35. Thailand: 1 WNI (stabil)

36. Turki: 2 WNI (1 sembuh, 1 meninggal)

37. Vatikan: 8 WNI (7 sembuh, 1 stabil)

38. Kapal pesiar: 177 WNI (126 sembuh, 46 stabil, 5 meninggal)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com