"Tugas utamanya adalah untuk membuat kajian-kajian strategis sesuai dengan bidang masing-masing sebagai bahan pertimbangan dan rekomendasi kepada ketua umum dalam menentukan kebijakan-kebijakan serta sikap partai dalam berbagai isu," kata dia.
Baca juga: Tak Gabung dalam Satgas Lawan Covid-19 DPR, Demokrat: Kami Sudah Melangkah Jauh
Selain itu, AHY merampingkan 13 badan dalam struktur DPP 2015-2020 yang terdiri atas 10 divisi, 1 badan, 1 komisi, dan 1 pusat pengembangan menjadi hanya 8 badan, sebagai berikut:
1. Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) yang dikepalai Andi Arief
2. Badan Pembinaan Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (BPOKK) yang dikepalai Herman Khaeron
3. Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) yang dikepalai Herzaky Mahendra Putra
4. Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) yang dikepalai Ossy Dermawan
5. Badan Doktrin, Pendidikan, dan Pelatihan (Badiklat) yang dikepalai Yudha Pratomo Mahyuddin
6. Badan Pembinaan Jaringan Konstituen yang dikepalai Zulfikar Hamonangan
Baca juga: Rilis Gerakan Nasional Demokrat Lawan Corona, Ini 10 Intruksi AHY
7. Badan Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat yang dikepalai Ali Muhammad Johan Suharli
8. Badan Hukum dan Pengamanan Partai yang dikepalai Ardy Mbalembout
"Tugas dari delapan badan tersebut adalah sebagai unsur pelaksana utama dalam mengimplementasikan berbagai kebijakan, program, dan juga kegiatan partai," kata AHY.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.