Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resmikan Masjid Ditjen Dukcapil, Mendagri Minta Diisi dengan Kajian Sesuai Pancasila

Kompas.com - 07/01/2020, 12:47 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian meresmikan Masjid Nurul Falah di Kantor Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil (Ditjen Dukcapil) dan Direktorat Bina Pembanguann Desa (Ditjen Bina Pemdes) di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (7/1/2020).

Dalam peresmian tersebut, Tito Karnavian berharap agar masjid tersebut dirawat dan diisi dengan kegiatan-kegiatan positif dan kajian ibadah yang seiring dengan Pancasila.

"Saya minta untuk tetap dirawat nantinya dan kemudian diisi dengan kegiatan-kegiatan yang positif diisi dengan kajian-kajian ibadah yang paralel dengan dasar negara kita yang pluralistik yaitu Pancasila," kata Tito dalam sambutannya.

Baca juga: Jokowi: Di Negeri Pancasila, Negara Menjamin Kebebasan Beribadah

Kajian-kajian tersebut, kata Tito, harus sesuai dengan nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, dan persatuan di negara yang amat beragam ini.

Ini termasuk juga nilai-nilai kerakyatan yang bermusyawarah dan sesuai dengan nilai-nilai yang berkeadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Dengan menerapkan hal tersebut, kata dia, maka akan membantu mencetak aparatur sipil negara (ASN) yang berkarakter Pancasila.

"Kegiatannya dilaksanakan secara paralel dengan prinsip Indonesia yang beragam yaitu Pancasila, dengan demikian mudah-mudahan melalui semua kegiatan itu akan terbentuk karakter-karakter ASN di lingkungan Dukcapil dan masyarakat yang memanfaatkan tempat ini nantinya, berkarakter Pancasila, berketuhanan yang Maha Esa," kata Tito.

Baca juga: PDI-P Jadikan Rakernas I Momentum Pemantapan Ideologi Pancasila

Hal tersebut, kata dia, akan lebih mendorong pelaksanaan tugas yang lebih baik, utamanya di lingkungan Ditjen Dukcapil dan Bina Pemdes dalam pelayanan publik yang lebih baik.

Tito sendiri meresmikan masjid tersebut dengan menggunting pita dan menandatangani prasasti peresmian masjid.

Adapun Masjid Nurul Falah dilakukan renovasi besar karena kapasitasnya yang sudah tidak lagi memadai.

Dirjen Bina Pembangunan Desa Kemendagri Nata Irawan mengatakan, Masjid Nurul Falah pertama kali dibangun pada 29 Agustus 2016 dengan modal awal Rp 200 juta.

Kemudian dilakukan renovasi dengan dana yang bersumber dari infak dan sedekah yang dilakukan Dirjen Dukcapil dan Bina Pemdes serta pihak terkait seperti Bank BNI dan BAZIS DKI maupun masyarakat.

"Sampai saat ini telah menerima uang sekitar Rp 2,672 miliar dengan pengeluaran (untuk bangun masjid) Rp 2,654 miliar sehingga saldo tersisa Rp 17,39 juta," kata dia.

Rencananya, masjid tersebut juga akan dilakukan pembangunan tahap kedua yakni dengan membangun menara setinggi 7 meter di sudut kiri dan kanan masjid.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com