Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakil Sekjen Demokrat Sayangkan Hengky Keluar dari Partai

Kompas.com - 23/12/2019, 11:22 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Renanda Bachtiar menyayangkan langkah Wakil Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan mengundurkan diri dari Partai Demokrat.

Renanda pun menyinggung perjuangan kader-kader Partai Demokrat di Kabupaten Bandung Barat dalam membantu memenangkan Hengky di Pilkada Kabupaten Bandung Barat.

"Kami ikhlas melepas Hengky bebas kemana pun dia ingin. Sekalipun secara etik dan moral hal ini disayangkan oleh kami, terutamanya oleh kader-kader partai yang memperjuangkan dan berkampanye habis-habisan untuk mendukung Hengky menjadi Wakil Bupati," kata Renanda saat dihubungi Kompas.com, Senin (23/12/2019).

Baca juga: Keluar dari Partai Demokrat, Hengky Kurniawan Merapat ke PDI-P

Renanda mengatakan, Ketua Umum Partai Demorkat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan almarhumah Ani Yudhoyono secara khusus ikut membantu berkampanye untuk memenangkan Hengky di Kabupaten Bandung Barat.

Namun, ia menilai, perjuangan kader dan SBY tak cukup bagi Hengky berterima kasih pada Partai Demorkat.

"Semua itu tak cukup untuk membuat Hengky berterima kasih dan membalas dengan membesarkan Partai Demokrat di Bandung Barat," ujarnya.

Terkait dengan Hengky berpindah ke PDI Perjuangan, Renanda tak mempermasalahkan hal tersebut.

Baca juga: Hengky Kurniawan Dikabarkan Mundur dari Demokrat, Ini Kata Waketum

Menurut dia, loyalitas kader seperti Hengky harus menjadi catatan bagi PDI-P.

"Apa yang bisa ia lakukan pada partai Demokrat, tentu sangat bisa ia lakukan lagi di partai lain. Ini yang harus menjadi catatan partai yang menampungnya," ucapnya.

Lebih lanjut, Renanda mengatakan, Ketua Umum Partai Demorkat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak memberi komentar apapun terkait pindahnya Hengky ke PDI-P.

"Pak SBY tidak akan pernah komentari hal-hal semacam ini, Biasanya jika kami sampaikan info-info seperti ini, beliau hanya diam dan tersenyum tipis. Tapi kami paham pikiran dan wisdomnya SBY," pungkasnya.

Baca juga: Cerita Hengky Kurniawan Jadi Wakil Bupati Bandung Barat, Awalnya Ditertawakan Sesama Artis

Sebelumnya, Hengky Kurniawan mundur dari Partai Demokrat.

Hal ini dibenarkan Ketua Badan Pembinaan Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (BPOKK) Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Kabupaten Bandung Barat Elsa Ikdul Farid.

Elsa mengatakan, seluruh kader Demokrat di Bandung Barat kecewa atas keputusan Hengky.

"Kami DPC Partai Demokrat mendengarkan suara dari kader-kader yang merasa kecewa dari mulai Ranting, PAC dan Pengurus, biarlah masyarakat yang menilai terkait sikap politik yang diambil Hengky," kata Elsa dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (20/12/2019).

Baca juga: Kisah Hengky Kurniawan: Dari Pemulung, Artis, hingga Wakil Bupati Bandung Barat

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com