JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo bertemu dengan kelompok relawan pendukungnya, Minggu (20/10/2019) malam.
Ketua Umum Kelompok Relawan Jokowi Mania, Imannuel Ebenezer, menyebut, dalam pertemuan itu Jokowi sudah mengungkapkan bahwa ada perwakilan dari Partai Gerindra yang masuk kabinet Jokowi jilid 2 atau Kabinet Kerja II.
"Di-iya-kan oleh presiden, presiden menegaskan bahwa Gerindra masuk," kata Imannuel seusai pertemuan, Minggu malam.
Baca juga: Menanti Kabinet Kerja Jilid 2 Jokowi-Maruf Amin...
Menurut Immanuel, Jokowi juga mengungkapkan bahwa selain Gerindra, tak ada partai oposisi lain yang masuk kabinet. Sebab, Jokowi ingin tetap ada oposisi di parlemen.
"Yang jelas partai selain Gerindra tidak ada. Tapi, ya hampir semua partai ini mau masuk, mereka pengennya masuk. Tapi Presiden punya pertimbangan, enggak bisa," kata Immanuel.
"Tadi Presiden menegaskan kalau semua masuk dalam pemerintahan, itu tidak baik dalam demokrasi, itu tidak baik dalam demokrasi. Presiden menegaskan itu," katanya.
Baca juga: Relawan Kecewa Jokowi Masukkan Gerindra ke Kabinet Kerja Jilid 2
Imannuel pun mengaku agak kecewa dengan langkah Jokowi yang mengajak Gerindra masuk. Sebab, Gerindra dan ketua umumnya Prabowo Subianto adalah rival Jokowi dari 2014 hingga 2019.
"Kita sebetulnya sedikit kecewa ya karena apalagi kaya saya, yang langsung head to head dengan kelompok mereka di bawah," kata Immanuel.
Namun, Immanuel mengaku seluruh relawan menghormati keputusan Presiden itu.