"Kemudian secara proaktif dan bertahap PLN harus menjelaskan langkah mitigasi yang dilakukan dan menetapkan target penyelesaian yang jelas," ucap Agung.
Namun sebelum terjadinya pemadaman listrik seperti kemarin, Agung menjelaskan, informasi sebaiknya disampaikan oleh staf hubungan masyarakat.
Namun, dengan catatan, informasi tersebut dilontarkan oleh pimpinan tertinggi dengan menekankan keberpihakan pada masyarakat yang terdampak.
"Dalam konteks inilah, sebelum terjadinya krisis, pentingnya implementasi contigency plan karena merupakan bagian terintegrasi dari proactive approach," tutur Agung.
Kemudian setelah seluruh langkah tersebut dilakukan dan krisis selesai, maka tanggung jawab PLN harus menjelaskan sehingga hal itu tidak akan terulang kembali.
Penjelasan yang diberikan termasuk antisipasi dan memberikan kompensasi atas kerugian yang diakibatkan.
Peran humas dalam hal ini adalah memastikan seluruh komponen tersebut sudah dilakukan oleh perusahaan.
"Sehingga kembali terbangun trust, dan reputasi PLN yang terjaga," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.