Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unggul di Survei LSI, SMRC, dan Alvara, TKN Optimis Jokowi Memenangkan Pilpres

Kompas.com - 12/04/2019, 20:26 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Raja Juli Antoni, mengatakan, keunggulan pasangan capres dan cawapres nomor urut 01 di tiga lembaga survei menunjukkan Jokowi akan memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) dengan suara yang signifikan.

Hal itu disampaikan Antoni menanggapi tiga survei yang merilis elektabilitas capres dan cawapres Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo-Sandiaga yakni lembaga survei LSI Denny JA, Alvara Research Center dan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), Jumat (12/4/2019).

"Tiga survei itu menunjukkan bahwa InsyaAllah pak Jokowi menang bahkan tidak hanya menang, kemenangannya pun akan signifikan," kata Antoni saat dihubungi Kompas.com, Jumat (12/4/2019).

Baca juga: Ada Kampanye Akbar Jokowi-Maruf di GBK, Ini Kantong Parkir yang Disiapkan

Selain itu, Antoni mengatakan, untuk mempengaruhi undecided voters, TKN akan melakukan tiga hal yaitu kampanye akbar di Gelora Bung Karno (GBK), debat kelima, dan berkeliling di masa tenang untuk memastikan tak terjadi politik uang.

"Kita harapkan para pendukung akan melakukan ronda berkeliling memastikan tidak ada terjadi money politic yang akan menggerus suara pak Jokowi," ujarnya.

Antoni mengatakan, jika suara undecided voters dibagi secara proporsional elektabilitas Jokowi-Ma'ruf masih tetap unggul dari pasangan nomor urut 02.

Baca juga: Survei Alvara: Jokowi-Maruf dan Prabowo-Sandiaga Bersaing Ketat di Kelas Menengah

"Jika undecided voters itu dibagi secara proporsional maka tetap Jokowi akan menang di menit terakhir," pungkasnya.

Sebelumnya, tiga lembaga survei yakni Lingkaran Survei Indonesia Denny JA (LSI), Lembaga Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), dan Alvara Research Center merilis elektabilitas capres dan cawapres Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo-Sandiaga, Jumat, (12/4/2019).


1. LSI Denny JA

Survei Lingkaran Survei Indonesia Denny JA (LSI) menyatakan, elektabilitas pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin 55,9-65,8 persen, sedangkan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno 34,2-44,1 persen.

Survei ini dilakukan pada 4-9 April dengan melibatkan 2.000 responden melalui wawancara tatap muka.

Survei menggunakan metode multistage random sampling di 34 provinsi dengan margin of error +/- 2,2 persen.


2. SMRC

Lembaga Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyatakan elektabilitas pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin sebesar 56,8 persen. Sementara paslon nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga mendapatkan 37 persen suara responden.

Survei tersebut dilakukan pada 5-8 April 2019. Dari populasi orang yang telah memilih hak pilih, diperoleh 2.568 responden melalui stratified multistage random sampling.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com