Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Minta Penghuni di Dalam Rumah Terduga Teroris di Sibolga Menyerahkan Diri

Kompas.com - 12/03/2019, 18:29 WIB
Sandro Gatra

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Divisi Humas Polri Irjen M Iqbal mengatakan, ledakan di salah satu rumah di Sibolga, Sumatera Utara, terkait dengan operasi yang tengah dilakukan Densus 88 Anti-Teror Polri.

Ledakan terjadi di salah satu rumah warga di Jalan Cendrawasih tepatnya di depan Masjid Al Mukhlisin, Kota Sibolga, Selasa (12/3/2019) sore.

Iqbal menjelaskan, awalnya pihaknya menangkap terduga teroris Husain alias Abu Hamzah, Selasa siang.

Densus 88 Anti-Teror kemudian membawa Husain ke rumahnya untuk melakukan penggeledahan.

"Saat geledah di halaman, ada ledakan, yang kita tidak tahu apakah diremot dari dalam atau ada sesuatu. Ada petugas terluka," kata Iqbal dalam wawancara dengan Kompas TV.

Iqbal mengatakan, di dalam rumah tersebut masih ada istri dan anak Husain.

Pascaledakan, petugas yang berada di lokasi tidak ingin gegabah masuk ke dalam rumah. Pasalnya, petugas tidak mengetahui apakah ada atau tidak barang berbahaya di dalam rumah.

Hingga Selasa petang, kata Iqbal, pihaknya masih mengupayakan negosiasi dengan orang-orang yang ada di rumah.

"Petugas dibantu tokoh masyarakat, tokoh agama, setempat sedang negosiasi agar di dalam rumah menyerahkan diri," ucap Iqbal.

Iqbal menjelaskan, penangkapan Husain hasil dari pengembangan penyelidikan kasus terorisme yang sudah diungkap sebelumnya.

Namun, ia tidak ingin menjelaskan lebih jauh agar tidak mengganggu proses penyelidikan.

"Jelas terduga pelaku tindak pidana terorisme yang sudah ditangkap ada kaitannya (dengan kasus terorisme). Nanti beberapa kaitannya akan kami rilis," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menaker Ida Paparkan 3 Tujuan Evaluasi Pelaksanaan Program Desmigratif

Menaker Ida Paparkan 3 Tujuan Evaluasi Pelaksanaan Program Desmigratif

Nasional
ICW Dorong Dewas KPK Jatuhkan Sanksi Berat, Perintahkan Nurul Ghufron Mundur dari Wakil Ketua KPK

ICW Dorong Dewas KPK Jatuhkan Sanksi Berat, Perintahkan Nurul Ghufron Mundur dari Wakil Ketua KPK

Nasional
Prabowo Disebut Punya Tim Khusus untuk Telusuri Rekam Jejak Calon Menteri

Prabowo Disebut Punya Tim Khusus untuk Telusuri Rekam Jejak Calon Menteri

Nasional
Reformasi yang Semakin Setengah Hati

Reformasi yang Semakin Setengah Hati

Nasional
Lemhannas Dorong Reaktualisasi Ketahanan Nasional Lewat 'Geo Crybernetic'

Lemhannas Dorong Reaktualisasi Ketahanan Nasional Lewat "Geo Crybernetic"

Nasional
Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Sidang Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Sidang Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Sukseskan WWF 2024, Pertamina Group Paparkan Aksi Dukung Keberlanjutan Air Bersih

Sukseskan WWF 2024, Pertamina Group Paparkan Aksi Dukung Keberlanjutan Air Bersih

Nasional
ICW Dorong Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Kasus Nurul Ghufron, Sebut Putusan Sela PTUN Bermasalah

ICW Dorong Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Kasus Nurul Ghufron, Sebut Putusan Sela PTUN Bermasalah

Nasional
Anies Dinilai Sulit Cari Partai yang Mau Mengusungnya sebagai Cagub DKI Jakarta

Anies Dinilai Sulit Cari Partai yang Mau Mengusungnya sebagai Cagub DKI Jakarta

Nasional
PAN Klaim Dapat Jatah 4 Menteri, Zulkifli hingga Viva Yoga Mauladi

PAN Klaim Dapat Jatah 4 Menteri, Zulkifli hingga Viva Yoga Mauladi

Nasional
SYL Klaim Tak Pernah 'Cawe-cawe' soal Teknis Perjalanan Dinas

SYL Klaim Tak Pernah "Cawe-cawe" soal Teknis Perjalanan Dinas

Nasional
Ribut dengan Dewas KPK, Nurul Ghufron: Konflik Itu Bukan Saya yang Menghendaki

Ribut dengan Dewas KPK, Nurul Ghufron: Konflik Itu Bukan Saya yang Menghendaki

Nasional
Kemenag Kecewa 47,5 Persen Penerbangan Haji yang Gunakan Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

Kemenag Kecewa 47,5 Persen Penerbangan Haji yang Gunakan Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

Nasional
Klarifikasi Korps Marinir soal Kematian Lettu Eko, Akui Awalnya Tak Jujur demi Jaga Marwah

Klarifikasi Korps Marinir soal Kematian Lettu Eko, Akui Awalnya Tak Jujur demi Jaga Marwah

Nasional
Anies dan Sudirman Said Sama-sama Ingin Maju Pilkada DKI, Siapa yang Mengalah?

Anies dan Sudirman Said Sama-sama Ingin Maju Pilkada DKI, Siapa yang Mengalah?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com