"Pak SBY sangat demokratis karena dia lah yang dari TNI, dan melaksanakan demokrasi. Ide-ide seperti itu. Sehingga dwifungsi (TNI) dihilangkan. Jadi segala proses transisional, demokrasi yang sangat terbuka," ucap Kalla.
Baca juga: Cerita Wapres Kalla Tentang Presiden Jokowi yang Gemar Rapat
Sedangkan Kalla menilai Jokowi sebagai sosok yang tidak otoriter. Buktinya, kata Kalla, dapat dilihat dari kebiasaan rapat yang dilakukan Jokowi.
Kalla mengatakan, Jokowi merupakan sosok Presiden yang hampir selalu menggelar rapat untuk memutuskan suatu kebijakan.
"Pak Jokowi ini pas karena dia apa saja masalah di kabinet kami rapatkan. Sehingga setahun rapat lebih dari 200 kali. Beliau selalu ingin mendapat pandangan dari Sekjen (Dirjen) dan Kementerian," ungkap Kalla.
Kalla menambahkan, Jokowi juga bukan sosok yang nepotis karena tak pernah melibatkan keluarganya ke dalam bisnis yang berhubungan dengan pemerintahan.
Hal itu, lanjut Kalla, terbukti dari bisnis yang dijalankan anak-anak Jokowi sekarang.
"Anak Beliau yang paling tua bisnisnya catering dan juga yang kedua jual pisang goreng. Jadi enggak ada hubungannya dengan pemerintah," papar Kalla.
"Jadi dapat dikatakan, kesimpulannya, semua Presiden punya kekuatan dan kelemahan. Saya ini punya tiga bos Presiden. Megawati, SBY, Jokowi," lanjut dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.