Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 5 Tank Andalan TNI...

Kompas.com - 05/10/2018, 13:09 WIB
Aswab Nanda Pratama,
Bayu Galih

Tim Redaksi

Dengan demikian, ini dapat meningkatkan daya apung, plus panel pembelah ombak yang dapat dibentangkan saat mengarung air.

Panel tambahan serupa yang ditempelkan di bagian belakang kendaraan yang sekaligus menjadi rumah bagi sistem waterjet. Kotak penambah daya apung serupa dapat dipergoki di sisi kiri-kanan Arisgator.

Dilansir dari tniad.mil.id, knalpot dipanjangkan dengan menggunakan snorkel pada sisi kanan atap. Grille untuk lubang masuk udara mesin juga diberi penutup yang lebih tinggi dari kendaraan agar tidak kemasukan air pada saat mengarungi permukaan sungai dan laut.

Arisgator hanya menyediakan sistem kubah dan dudukan dengan dinding penahan cipratan ombak, plus dudukan untuk senapan mesin M2HB atau pelontar granat 40mm Mk19 Mod 0.

Arisgator bisa mengangkut 8 orang dengan kecepatan jelajah air 6,2 kilometer per jam. Memiliki panjang 7,2 meter dan lebarnya 2,9 meter. Untuk penggunaan di darat, Arisgator mampu dipacu hingga 60km/h dan menempuh jarak > 500 km.

TNI AD telah mengakuisisi M113 Arisgator untuk melengkapi satuan Infateri Mekanis.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Inggris Mulai Produksi Little Willie, Prototipe Tank Pertama

3. Tank BMP-3F

Tank ini merupakan hasil kerja sama pihak Indonesia dengan Rusia. berjenis IFV (infantry fighting vehicle) yang dikhususkan untuk Korps Marinir TNI AL. Tank jenis ini memiliki komputerisasi balistik yang dengan sistem digital.

Semula tank ini dilengkapi senapan tipe AK-47. Namun, di Indonesia telah disesuaikan dengan senapan serbu tipe SS-1 Pindad. Semua diubah agar sesuai dengan kondisi di Indonesia.

Tameng tombak (anti-surge vane) memiliki ketebalan 10 mm dan sistem pemanas ruangan disesuaikan dengan iklim Indonesia.

BMP-3F mampu beroperasi di laut selama tujuh jam dengan dilengkapi snorkel untuk menunjang amfibinya. Sisi meriam, dilengkapi kaliber 100 mm, dimana meriam ini dirancang untuk menembakkan peluru/roket non-kendali (shell). Meriam tersebut bisa menembak 250 meter per detik.

Terdapat juga peluncur roket berkaliber 7,62 mm. Tank BMP 3F memiliki bobot 18,7 ton, panjang delapan meter, lebar 3,5 meter dan tingginya 2,5 meter. Kapasitasnya adalah tiga awak dengan tujuh personel.

4. Tank Leopard

Teknisi berada di atas Main Battle Tank Leopard yang dipamerkan pada Indo Defense di Jakarta Internatonal Expo, Kemayoran, Jakarta, Selasa (6/11/2012). Pameran tersebut diikuti 500 peserta dari 40 negara.
Ajang unjuk gigi industri alutsista ini akan dibuka hari ini dan belrangsung hingga 10 November.

KOMPAS/RIZA FATHONI Teknisi berada di atas Main Battle Tank Leopard yang dipamerkan pada Indo Defense di Jakarta Internatonal Expo, Kemayoran, Jakarta, Selasa (6/11/2012). Pameran tersebut diikuti 500 peserta dari 40 negara. Ajang unjuk gigi industri alutsista ini akan dibuka hari ini dan belrangsung hingga 10 November.

Kendaraan ini berasal dari Jerman yang dikembangkan oleh Krauss-Maffei pada tahun 1970-an. Awalnya digunakan dalam kedinasan tentara Jerman. Namun dalam perkembanganya, tank ini dikomersialkan dan dijual ke beberapa negara.

Indonesia menggunakan tank jenis ini pada 2011 yang menggunakan beberapa tipe. Salah satunya adalah mode Revolution.

Tank ini memiliki berat sekitar 60 ton dengan panjang 9,9 meter serta lebarnya 3,75 meter. Leopard memiliki tinggi 3 meter dan bisa digunakan untuk empat awak.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com