Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 5 Pejabat Merangkap Petinggi Olahraga, Termasuk Edy Rahmayadi

Kompas.com - 27/09/2018, 17:00 WIB
Mela Arnani,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tewasnya seorang suporter bola bernama Haringga Sirla akibat dikeroyok oleh beberapa orang menjelang pertandingan sepak bola menjadi perbincangan hangat di masyarakat.

Peristiwa tersebut terjadi sebelum laga Persija Jakarta melawan Persib Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Minggu 23 September 2018.

Seperti diketahui, Persija dan Persib bertanding dalam laga Liga 1, di mana liga tersebut berada di bawah naungan PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia).

Semenjak kasus tersebut, masyarakat ramai memperbincangkan mengenai rangkap jabatan Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, yang juga menjabat sebagai gubernur Sumatera Utara.

Polemik muncul karena masyarakat menilai rangkap jabatan itu menyebabkan Edy tak fokus dalam menjalankan tugasnya sebagai orang nomor satu di PSSI. Padahal, kasus tewasnya suporter dianggap sebagai masalah yang membutuhkan penanganan yang fokus.

Baca juga: Soal Rangkap Jabatan Edy Rahmayadi, Ini Kata Mendagri

Namun, Edy bukanlah satu-satunya pejabat pemerintahan yang rangkap jabatan sebagai pemimpin badan atau organisasi olahraga.

Berikut ulasan Kompas.com mengenai pejabat yang merangkap sebagai orang nomor satu di organisasi olahraga:

1.Edy Rahmayadi

Edy Rahmayadi merupakan ketua umum PSSI yang juga menjabat sebagai gubernur Sumatera Utara (Sumut).

Dia menjabat sebagai gubernur periode 2018-2023 dengan Musa Rajekshah sebagai wakilnya. Jabatan ini diperoleh setelah mereka menang atas pasangan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus.

Sedangkan, mantan panglima Kostrad TNI AD ini menjabat ketum PSSI sejak 2016. Masa jabatannya di PSSI akan berakhir pada 2020 mendatang.

Di bawah kepemimpinan Edy Rahmayadi, PSSI belum berhasil menunjukkan hasil yang maksimal.

Hal tersebut dapat dilihat dari belum berhasilnya tim nasional sepak bola Indonesia menduduki peringkat juara di beberapa laga, seperti pada ajang Asian Games 2018.

Dalam acara olahraga empat tahunan ini, langkah timnas U-23 harus terhenti di 16 besar.

Meski begitu, harapan baik sepak bola Indonesia dapat dilihat dari permainan apik timnas U-16, di mana mereka dapat mendapat titel juara di Piala AFF 2018.

Baca juga: Gerindra: Yang Penting Bukan Rangkap Jabatan Edy Rahmayadi, tapi Prestasi

2. Wiranto

Ketua Umum PP PBSI Wiranto, Kamis (26/1/2017) ini mengunjungi Pelatnas Cipayung badmintonindonesia Ketua Umum PP PBSI Wiranto, Kamis (26/1/2017) ini mengunjungi Pelatnas Cipayung
Wiranto ditunjuk sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan dalam Kabinet Kerja setelah menggantikan Luhut Binsar Pandjaitan pada 2016.

Ketua Dewan Pembina Partai Hanura ini juga merangkap jabatan sebagai ketua umum Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) mulai 2016.

Di bawah kepemimpinannya, beberapa pemain bulu tangkis berhasil mendapatkan gelar juara. Misalnya, Jonathan Christie yang berhasil menjadi juara tunggal putra di Asian Games 2018.

Selain itu, pasangan Markus-Kevin juga berhasil menyumbangkan emas untuk Indonesia pada nomor ganda putra. Anthony Ginting juga berhasil menjadi juara dalam China Open 2018.

3. Basuki Hadimuljono

Menteri PUPR Basuki HadimuljonoKementerian PUPR Menteri PUPR Basuki Hadimuljono
Basuki Hadimuljono saat ini menjabat sebagai Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pada Kabinet Kerja periode 2014-2019.

Selain menjadi seorang menteri di era Presiden Joko Widodo, Basuki juga merangkap sebagai ketua umum (Ketum) Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI) periode 2016-2020.

Dalam ajang olahraga terbesar se-Asia, Asian Games, atlet dayung Indonesia berhasil menyabet emas di nomor Men's Lightweight Eight.

Tak hanya di kategori putra, nomor ganda putri yang terdiri dari Yayah Rokayah dan Julianti juga mempersembahkan medali dari cabang dayung bagi Indonesia.

Mereka mendapatkan medali perunggu setelah finis di posisi ketiga.

4. Airlangga Hartato

Atlet wushu Indonesia Lindswell (tengah) menerima ucapan selamat dari Presiden Joko Widodo (kanan) dan Ketua Umum PB Wushu Indonesia Airlangga Hartarto usai menyelesaikan nomor Taijijian Putri Wushu Asian Games 2018 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Senin (20/8/2018). Lindswell mempersembahkan emas kedua bagi kontingen Merah Putih usai berlaga dalam nomor Taijijian, meraih nilai tertinggi dengan total skor 9,75.ANTARA FOTO/INASGOC/AKBAR NUGROH Atlet wushu Indonesia Lindswell (tengah) menerima ucapan selamat dari Presiden Joko Widodo (kanan) dan Ketua Umum PB Wushu Indonesia Airlangga Hartarto usai menyelesaikan nomor Taijijian Putri Wushu Asian Games 2018 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Senin (20/8/2018). Lindswell mempersembahkan emas kedua bagi kontingen Merah Putih usai berlaga dalam nomor Taijijian, meraih nilai tertinggi dengan total skor 9,75.
Saat ini, Airlangga Hartato menjabat sebagai Menteri Perindustrian di Kabinet Kerja setelah menggantikan Saleh Husin.

Ketua Umum Partai Golkar ini juga menjabat sebagai ketua umum (Ketum) Persatuan Wushu Indonesia (PB WI).

Dalam acara Kongres Wushu Federation of Asia (WFA) ke-17 yang digelar di Jakarta pada Agustus lalu, Airlangga tepilih sebagai salah satu anggota Executive Commitee (Exco) WFA.

Di bawah kepemimpinannya, atlet PB WI berhasil menorehkan prestasi gemilang.

Salah satunya pada ajang Asian Games 2018 lalu, cabang wushu yang diwakili oleh Lindswell Kwok berhasil mempersembahkan emas kedua untuk kontingen Indonesia.

Sebelumnya, atlet wushu Indoensia berhasil mendapatkan 10 medali (1 emas, 4 perak, dan 5 perunggu) pada kejuaraan dunia junior di Brasil.

5. Klemen Tinal

Klemen Tinal menjabat sebagai wakil gubernur Papua dan menjadi ketua umum Pengurus Besar Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (PB PORSEROSI).

Klemen menjabat sebagai ketum PB PORSEROSI untuk masa bakti 2017-2022.

PB PORSEROSI mewadahi jenis-jenis cabang olahraga sepatu roda, seperti sepatu roda cepat, skateboard, sepatu roda hoki, sepatu roda tangkas, dan lain-lain.

Atlet dari PB PORSEROSI menyumbangkan 2 medali perak dan 1 medali perunggu di ajang empat tahunan Asian Games 2018.

...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Nasional
Utak-Atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Utak-Atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Nasional
Gibran Lebih Punya 'Bargaining' Gabung Partai Usai Dilantik Jadi Wapres

Gibran Lebih Punya "Bargaining" Gabung Partai Usai Dilantik Jadi Wapres

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Politis dan Boroskan Uang Negara

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Politis dan Boroskan Uang Negara

Nasional
'Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran'

"Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran"

Nasional
Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Nasional
[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

Nasional
Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Nasional
Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Nasional
Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com