Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Senin Malam, Prabowo Bertemu Kwik Kian Gie Bahas soal Ekonomi

Kompas.com - 17/09/2018, 11:51 WIB
Kristian Erdianto,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Gerindra yang juga bakal calon presiden Prabowo Subianto dijadwalkan bertemu ahli ekonomi Kwik Kian Gie di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (17/9/2018) malam.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengungkapkan, dalam pertemuan itu, keduanya akan membahas persoalan ekonomi saat ini.

"Iya rencananya ada pertemuan. Ya (membahas) masalah ekonomi lah, tapi juga ada beberapa banyak tamu-tamu lain juga," ujar Fadli saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (17/9/2018).

Baca juga: Pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno Sambangi PBNU

Akan tetapi, Fadli belum bisa memastikan apakah dalam pertemuan tersebut Prabowo akan secara khusus meminta Kwik Kian Gie bergabung dalam tim ekonomi pasangan Prabowo-Sandiaga.

Menurut Fadli, pihaknya sangat terbuka jika Kwik Kian Gie memutuskan untuk menjadi penasihat bidang ekonomi pasangan Prabowo-Sandiaga.

"Mau diskusi saja. Belum tahu, kalau ditawari saya kira kami juga sangat terbuka kalau Beliau berkenan sebagai penasihat untuk di tim ekonomi, nanti kita coba lihat," kata dia.

Selain Kwik Kian Gie, rencananya Prabowo juga akan berdiskusi dengan beberapa ahli ekonomi lainnya, antara lain mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli dan ahli ekonomi dari Universitas Indonesia Faisal Basri.

Baca juga: Prabowo Subianto Ternyata Pencinta SUV

"Kami ini membutuhkan ekonom-ekonom yang brilian termasuk Pak Kwik, Rizal Ramli, Faisal Basri juga bagus, yang memang mempunyai selain pemikiran yang tajam juga keberpihakan. Itu yang paling penting," kata Fadli.

"Jadi tidak salah, dia bukan neoliberal gitu lho, tapi ekonomi yang berpijak pada konstitusi kita, Pasal 33. Itu yang saya kira dibutuhkan," ujar Wakil Ketua DPR itu.

Sebelumnya, Prabowo Subianto mengungkapkan rencana pertemuannya dengan Kwik Kian Gie.

Keduanya akan membicarakan soal kemungkinan Kwik bergabung dalam tim pasangan Prabowo-Sandiaga terkait Pilpres 2019 sebagai penasihat bidang ekonomi.

"Insya Allah, Insya Allah mungkin Senin saya ketemu (Kwik Kian Gie)," kata Prabowo saat ditemui di kediaman pribadinya, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat (14/9/2018).

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik Profil Prabowo Subianto

Kompas TV Dukungan diberikan setelah Prabowo menandatangani Pakta Integritas dari rekomendasi Ijtima.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasional
Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Nasional
PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

Nasional
Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang 'Toxic' di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang "Toxic" di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com