Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Datangi DPP Golkar, Khofifah-Emil Sampaikan Apresiasi Dukungan

Kompas.com - 12/07/2018, 16:08 WIB
Dylan Aprialdo Rachman,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur terpilih, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak, menyambangi Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Kamis (12/7/2018).

Keduanya direncanakan akan bertemu Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan jajaran pimpinan partai tersebut.

Khofifah yang mengenakan kerudung, batik motif berwarna coklat, dan celana bahan hitam ini ini datang lebih dulu di Kantor DPP Golkar sekitar Pukul 15.30 WIB.

Beberapa menit kemudian Emil Dardak yang mengenakan batik motif berrwarna putih dan celana bahan hitam menyusul, serta menyalami Khofifah.

"Saya akan silaturahim dengan Bapak Ketum (Airlangga Hartarto) yang sudah mengusung kami dalam proses pencalonan sampai kepada kampanye terakhir pun Golkar hadir memberikan support dan semua pada akhirnya mengantarkan pada kemenangan," ujar Khofifah didampingi Emil.

Baca juga: INFOGRAFIK: Khofifah-Emil Dardak Pemenang Pilkada Jawa Timur

Khofifah berharap nantinya pemerintahan Jawa Timur bisa menjadi lebih kuat lagi dibandingkan periode sebelumnya. Ia juga berharap hubungan eksekutif dan legislatif di Jawa Timur juga saling menguatkan.

"Pemprov dan legislatifnya harus terbangun dengan kekuatan yang sama-sama bisa memberikan jaminan percepatan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Jatim. Itu yang ingin kami sampaikan ke Pak Ketum dan DPP," ujar dia.

Seperti diketahui, Khofifah-Emil Dardak unggul di Pilkada Jawa Timur. Pasangan ini meraup 53,55 persen suara, mengalahkan pasangan calon Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno (46,45 persen).

Hingga berita ini diturunkan, pertemuan Khofifah, Emil Dardak dan Airlangga masih berlangsung secara tertutup.

Kompas TV Paslon Khofifah – Emil memperoleh suara 53,55 persen sedangkan paslon Gus Ipul – Puti mengantongi 46,45 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Nasional
SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

Nasional
Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Nasional
Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta Rest Area Diperbanyak

Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta Rest Area Diperbanyak

Nasional
Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Nasional
Anggota Bawaslu Intan Jaya Mengaku Disandera KKB Jelang Pemilu, Tebus Ratusan Juta agar Bebas

Anggota Bawaslu Intan Jaya Mengaku Disandera KKB Jelang Pemilu, Tebus Ratusan Juta agar Bebas

Nasional
Dalam Sidang MK, KPU Ungkap Kontak Senjata TNI-OPM Jelang Hitung Suara, Satu Warga Sipil Tewas

Dalam Sidang MK, KPU Ungkap Kontak Senjata TNI-OPM Jelang Hitung Suara, Satu Warga Sipil Tewas

Nasional
Sinyal Kuat Eko Patrio Bakal Jadi Menteri Prabowo

Sinyal Kuat Eko Patrio Bakal Jadi Menteri Prabowo

Nasional
Yakin Presidential Club Sudah Didengar Megawati, Gerindra: PDI-P Tidak Keberatan

Yakin Presidential Club Sudah Didengar Megawati, Gerindra: PDI-P Tidak Keberatan

Nasional
Taruna STIP Meninggal Dianiaya Senior, Menhub: Kami Sudah Lakukan Upaya Penegakan Hukum

Taruna STIP Meninggal Dianiaya Senior, Menhub: Kami Sudah Lakukan Upaya Penegakan Hukum

Nasional
Gejala Korupsisme Masyarakat

Gejala Korupsisme Masyarakat

Nasional
KPU Tak Bawa Bukti Noken pada Sidang Sengketa Pileg, MK: Masak Tidak Bisa?

KPU Tak Bawa Bukti Noken pada Sidang Sengketa Pileg, MK: Masak Tidak Bisa?

Nasional
PDI-P Mundur Jadi Pihak Terkait Perkara Pileg yang Diajukan PPP di Sumatera Barat

PDI-P Mundur Jadi Pihak Terkait Perkara Pileg yang Diajukan PPP di Sumatera Barat

Nasional
Distribusikan Bantuan Korban Longsor di Luwu Sulsel, TNI AU Kerahkan Helikopter Caracal dan Kopasgat

Distribusikan Bantuan Korban Longsor di Luwu Sulsel, TNI AU Kerahkan Helikopter Caracal dan Kopasgat

Nasional
Hakim MK Cecar Bawaslu Terkait Kemiripan Tanda Tangan Pemilih

Hakim MK Cecar Bawaslu Terkait Kemiripan Tanda Tangan Pemilih

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com