Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Surya Paloh Minta Khofifah-Emil Menangkan Jokowi di Pilpres 2019

Kompas.com - 09/07/2018, 16:00 WIB
Yoga Sukmana,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak mengakui Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menyampaikan pesan terkait Pilpres 2019.

Pesan itu yakni permintaan agar keduanya memenangkan Presiden Joko Widodo dalam kontestasi Pilpres 2019 khususnya di daerah Jawa Timur.

"Pasti, Pak Surya Paloh menyampaikan bahwa komitmen untuk membawa satu kekuatan yang bisa seiring perjuangan ke depan," ujar Khofifah di Kantor DPP Nasdem, Jakarta, Senin (9/7/2018).

Baca juga: Tiba di DPP Nasdem, Khofifah dan Emil Dapat Ucapan Selamat dari Surya Paloh

"Terutama 2019 pada Pilpres mendukung Pak Jokowi," sambung perempuan kelahiran Surabaya pada 19 Mei 1965 silam tersebut.

Sementara itu Emil mengatakan bahwa pesan yang disampaikan oleh Surya Paloh sangat cair dengan banyak guyonan. Meski begitu, permintaan Surya Paloh bisa ditangkap oleh keduanya.

Di tempat yang sama, Sekjen Nasdem Johnny G Plate membenarkan bahwa Surya Paloh menitipkan pesan ke Khofifah terkait gelaran Pilpres 2019.

Pesan yang dititipkan Surya Paloh, kata Johnny, yakni untuk membangun kerja sama antara Khofifah-Emil dan partai pendukung pemerintah memenangkan kontestasi Pilpres 2019 di Jatim.

Baca juga: INFOGRAFIK: Khofifah-Emil Dardak Pemenang Pilkada Jawa Timur

"Kami sepakat itu dan kami akan kerja sama memastikan bahwa kita (Indonesia) tetap memiliki Presiden Jokowi 2019-2024," kata Jhony yang merupakan Anggota Komisi XI DPR tersebut.

Seperti diketahui, Khofifah-Emil Dardak yang diusung Nasdem, PPP, Golkar, Hanura dan Partai Demokrat, unggul di Pilkada Jawa Timur. Pasangan ini meraup 53,55 persen suara, mengalahkan pasangan calon Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno yang diusung PKB dan PDI-P (46,45 persen).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Naik Kereta Cepat, Ma'ruf Amin Kunjungan Kerja ke Bandung

Naik Kereta Cepat, Ma'ruf Amin Kunjungan Kerja ke Bandung

Nasional
Harga Bawang Merah Melonjak, Mendag Zulhas: Karena Tidak Ada yang Dagang

Harga Bawang Merah Melonjak, Mendag Zulhas: Karena Tidak Ada yang Dagang

Nasional
Dua Tersangka TPPO Berkedok Magang Sembunyi di Jerman, Polri Ajukan Pencabutan Paspor

Dua Tersangka TPPO Berkedok Magang Sembunyi di Jerman, Polri Ajukan Pencabutan Paspor

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada DKI, PKS: Beliau Tokoh Nasional, Jangan Kembali Jadi Tokoh Daerah

Tak Dukung Anies Maju Pilkada DKI, PKS: Beliau Tokoh Nasional, Jangan Kembali Jadi Tokoh Daerah

Nasional
Zulhas Ungkap Arahan Prabowo soal Buka Pintu Koalisi

Zulhas Ungkap Arahan Prabowo soal Buka Pintu Koalisi

Nasional
Menpan-RB Minta Pemprov Kalbar Optimalkan Potensi Daerah untuk Wujudkan Birokrasi Berdampak

Menpan-RB Minta Pemprov Kalbar Optimalkan Potensi Daerah untuk Wujudkan Birokrasi Berdampak

Nasional
Prabowo Mau Kasih Kejutan Jatah Menteri PAN, Zulhas: Silakan Saja, yang Hebat-hebat Banyak

Prabowo Mau Kasih Kejutan Jatah Menteri PAN, Zulhas: Silakan Saja, yang Hebat-hebat Banyak

Nasional
Selain Bima Arya, PAN Dorong Desy Ratnasari untuk Maju Pilkada Jabar

Selain Bima Arya, PAN Dorong Desy Ratnasari untuk Maju Pilkada Jabar

Nasional
Perkecil Kekurangan Spesialis, Jokowi Bakal Sekolahkan Dokter RSUD Kondosapata Mamasa

Perkecil Kekurangan Spesialis, Jokowi Bakal Sekolahkan Dokter RSUD Kondosapata Mamasa

Nasional
Penetapan Prabowo-Gibran Besok, KPU Undang Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Penetapan Prabowo-Gibran Besok, KPU Undang Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Nasional
Amanat Majelis Syura Gulirkan Hak Angket di DPR, Presiden PKS Sebut Lihat Realitanya

Amanat Majelis Syura Gulirkan Hak Angket di DPR, Presiden PKS Sebut Lihat Realitanya

Nasional
Zulhas Sebut Tak Ada Tim Transisi, Prabowo Mulai Kerja sebagai Presiden Terpilih

Zulhas Sebut Tak Ada Tim Transisi, Prabowo Mulai Kerja sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Menyoal Tindak Lanjut Pelanggaran Pemilu yang Formalistik ala Bawaslu

Menyoal Tindak Lanjut Pelanggaran Pemilu yang Formalistik ala Bawaslu

Nasional
PDI-P Sebut Jokowi dan Gibran Tak Lagi Kader, Zulhas: Sudah Ada Rumahnya, PAN ...

PDI-P Sebut Jokowi dan Gibran Tak Lagi Kader, Zulhas: Sudah Ada Rumahnya, PAN ...

Nasional
Saksi Sebut Pemenang Lelang Proyek Tol MBZ Sudah Diatur

Saksi Sebut Pemenang Lelang Proyek Tol MBZ Sudah Diatur

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com