Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Konstitusi Tegak jika Korupsi Diberantas..."

Kompas.com - 27/04/2018, 19:11 WIB
Kristian Erdianto,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI bekerja sama dengan Mahkamah Konstitusi (MK), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Universitas Sumatera Utara akan menyelenggarakan Festival Konstitusi dan Antikorupsi di Medan pada 14-15 Mei 2018.

Ketua MPR RI Zulkifli Hasan mengatakan, festival yang diadakan ketiga kalinya itu bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait aturan dasar kehidupan berbangsa dan bernegara, yakni konstitusi sebagai memperkuat upaya penberantasan korupsi.

"Setiap tahun kami ada kerja sama, ini tahun yang ketiga. Tujuannya memperkuat konstitusi dan pemberantasan tindak pidana korupsi," ujar Zulkifli saat memberikan keterangan pers di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (27/4/2018).

Pada kesempatan yang sama, Ketua MK Anwar Usman menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari penegakan konstitusi dan penguatan pemberantasan korupsi.

Menurut dia, terdapat keterkaitan yang kuat antara keduanya. Penegakan konstitusi bisa dilakukan secara maksimal jika upaya upaya pemberantasan korupsi terus berjalan.

"Antara konstitusi dan pemberantasan korupsi sangat erat kaitannya. Konstitusi tegak jika korupsi bisa diberantas," kata Anwar.

(Baca juga: Akademi Antikorupsi, Kuliah Singkat Lawan Korupsi dengan Metode "E-Learning")

Sementara itu, Ketua KPK Agus Rahardjo mengapresiasi kerja sama yang diinisiasi oleh MPR. Ia mengatakan, tanpa dukungan berbagai pihak, upaya pemberantasan korupsi oleh KPK akan sulit berjalan.

Selain itu, Agus juga berharap adanya upaya pembangunan sistem tata kelola pemerintahan dan penyempurnaan peraturan perundang-undangan.

"Tanpa dukungan banyak pihak tak mungkin pemberantasan bisa berjalan dengan baik. Kami berharap selain pencegahan antara lain juga membangun sistem tata kelola pemerintahan dan peraturan perundang-undangan," ucap dia.

Festival Konstitusi dan Antikorupsi yang diselenggarakan selama dua hari tersebut akan diisi dengan berbagai kegiatan, antara lain diskusi panel di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara dan seminar dengan tema "Mengawal Demokrasi Konstitusi, Melawan Korupsi".

Hadir sebagai pembicara dalam seminar tersebut Ketua MPR Zulkifli Hasan, Ketua KPK Agus Rahardjo dan Rektor Universitas Sumatera Utara Runtung Sitepu.

Kompas TV Ini Hasil Survei Anti Korupsi Tahun 2017
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com