Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU: JR Saragih-Ance Selian Tidak Penuhi Syarat Maju Pilkada Sumut

Kompas.com - 12/02/2018, 17:00 WIB
Yoga Sukmana,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) terus memantau penetapan calon kepala daerah oleh KPU tingkat provinsi.

Kejutan terjadi di Sumatera Utara (Sumut). Dari tiga pasangan yang mendaftarkan diri, hanya dua pasangan yang dinyatakan memenuhi syarat sebagai peserta Pilkada 2018.

"Sumut cuma dua yang memenuhi syarat jadi pasangan. JR Saragih- Ance Selian tidak memenuhi syarat," ujar Komisioner KPU Ilham Saputra di Jakarta, Senin (11/2/2018).

Baca juga: Dua Pasangan Calon di Pilkada Sumut, JR Saragih-Ance Tak Lolos

Ia mengatakan, keputusan itu adalah keputusan sah KPUD Sumut berdasarkan hasil penelitian dan verifikasi yang dilakukan kepada berkas pasangan calon.

Komisioner Komisi Pemilihan Umum RI (KPU) Ilham Saputra di Jakarta, Rabu (31/1/2018).KOMPAS.com/ESTU SURYOWATI Komisioner Komisi Pemilihan Umum RI (KPU) Ilham Saputra di Jakarta, Rabu (31/1/2018).
Saat ditanya penyebab gugurnya pasangan JR Saragih-Ance Selian, Ilham mengaku belum mendapatkan laporan lengkap dari KPUD Sumut. Meski begitu keputusan itu sudah final.

Seperti dikutip dari Tribun Medan, penyebab JR Saragih tak lolos verifikasi KPU yakni terkait dengan berkas fotokopi ijazah atau surat tanda tamat belajar (STTB).

JR Saragih-Ance Selian didukung oleh koalisi tiga partai yaitu Partai Demokrat (14 kursi di DPRD), PKB (3 kursi), dan PKPI (3 kursi).

Baca juga : JR Saragih: Serahkan Semuanya kepada Tuhan

Sementara itu, dua pasangan calon yang dinyatakan lolos oleh KPUD Sumut yaitu Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus dan Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah.

Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sotorus didukung oleh koalisi PDI-P dengan 16 kursi di DPRD Sumut dan PPP yang memiliki 4 kursi.

Sementara itu Edy Rahmayadi - Musa Rajekshah didukung oleh koalisi enam partai. Mereka adalah Golkar (17 kursi), Gerindra (13 kursi),

PKS (9 kursi), PAN (6 kursi), dan Nasdem (5 kursi).

Kompas TV Bakal calon Gubernur Sumatera Utara, JR Saragih, yang juga merupakan Bupati Simalungun, dilepas secara adat oleh masyarakat Simalungun.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com