Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

VIDEO: Siswi SD Ini Muntah di Depan Jokowi Saat Peresmian Pesawat Nurtanio

Kompas.com - 10/11/2017, 11:57 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Seorang bocah siswi SD muntah saat menemani Presiden Joko Widodo meresmikan pesawat Nurtanio, Jumat (10/11/2017).

Jokowi yang melihat peristiwa itu langsung meminta ajudannya mengangkat sang bocah.

Peristiwa itu terjadi saat peresmian nama Nurtanio sebagai pesawat N219 di Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat pagi.

Puluhan anak SD sejak pukul 07.30 sudah diminta bersiap meramaikan acara tersebut.

Mereka mengenakan baju seragam sekolah dan topi biru dengan tulisan N219.

Baca: Nurtanio, Nama yang Diberikan Jokowi untuk Pesawat N219

Setiap anak diberi sebuah pesawat-pesawatan dari kertas untuk diterbangkan saat acara peresmian.

Presiden Joko Widodo memberi keterangan kepada pers di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (10/11/2017).KOMPAS.com/Ihsanuddin Presiden Joko Widodo memberi keterangan kepada pers di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (10/11/2017).
Sejak awal, mereka juga diminta berbaris rapi di depan pesawat.

Namun, karena Presiden belum kunjung datang, mereka sempat istirahat di teras bandara yang teduh dari sinar matahari.

Lalu, mereka diminta berbaris lagi karena mendapat kabar Presiden Jokowi segera tiba. 

Akan tetapi, Presiden tak kunjung datang hingga akhirnya mereka kembali berisitirahat.

Pada pukul 09.10 Jokowi akhirnya tiba di lokasi. Saat Kepala Negara tiba, para siswa SD tersebut sudah kembali berbaris rapi di depan pesawat sesuai yang direncanakan.

Jokowi lalu mengambil posisi di tengah para siswa SD itu.

Presiden menjelaskan bahwa kata Nurtanio diambil dari nama perintis industri pesawat terbang Indonesia, Laksamana Muda (Anumerta) Nurtanio Pringgoadisuryo.

Ia adalah sosok pembuat pesawat pertama all metal dan fighter Indonesia bernama Sikumbang.

"Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, saya resmikan pesawat N219 sebagai pesawat Nurtanio," kata Jokowi.

Setelah Jokowi mengucapkan kalimat itu, tiba-tiba saja seorang anak yang berada di barisan paling depan muntah.

Jokowi langsung meminta ajudannya membawa anak perempuan itu beristirahat.

Ternyata, Kepala Staf TNI AU Marsekal Hadi Tjahjanto lebih sigap. Ia lebih dulu menghampiri bocah tersebut dan langsung menggendongnya.

Setelah itu, acara kembali dilanjutkan. Jokowi yang juga sudah memegang pesawat dari kertas mengajak anak-anak yang hadir menerbangkannya bersama-sama.

"Sudah anak-anak, siap semuanya? Bismillahirrahmanirrahim," kata Jokowi lalu menerbangkan pesawat kertasnya diikuti puluhan anak SD yang hadir.

Video saat bocah tersebut muntah dihadapan Jokowi dan digendong KSAU bisa dilihat di sini:


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Nasional
Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Nasional
Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri 'Drone AI' Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri "Drone AI" Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Nasional
Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Nasional
Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Nasional
Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Nasional
Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Nasional
15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, 'Prof Drone UI' Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, "Prof Drone UI" Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

Nasional
Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan 'Hardware'

Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan "Hardware"

Nasional
Indonesia Harus Kembangkan 'Drone AI' Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Indonesia Harus Kembangkan "Drone AI" Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Nasional
Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Tak Kunjung Tegaskan Diri Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Sedang Tunggu Hubungan Jokowi dan Prabowo Renggang

Nasional
Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Tingkatkan Kapasitas SDM Kelautan dan Perikanan ASEAN, Kementerian KP Inisiasi Program Voga

Nasional
9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

9 Eks Komisioner KPK Surati Presiden, Minta Jokowi Tak Pilih Pansel Problematik

Nasional
Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Nasional
Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com