JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Andre Rosiade mengatakan, kedatangan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ke kediaman Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, di Kertanegara, Jakarta, Selasa (31/10/2017), membahas kerja sama politik.
"Membicarakan Gerindra dan Demokrat untuk bekerja sama membangun bangsa. Lalu bicara perkembangan politik terkini dalam negeri dan internasional. Intinya silaturahim lah," kata Andre saat dihubungi, Rabu (1/11/2017).
Andre mengatakan, awalnya AHY berkirim surat kepada Prabowo untuk meminta waktu bertemu.
Prabowo menyatakan bersedia dan meluangkan waktunya bertemu dengan AHY.
Baca: AHY Temui Prabowo, Demokrat Bantah Bahas Pilpres
Ia mengatakan, pertemuan Prabowo dan AHY merupakan kelanjutan dari pertemuan sebelumnya dengan Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Cikeas, Juli lalu.
Ia menilai, pertemuan Prabowo dan AHY seperti pertemuan antara junior dan senior di TNI dan politik.
"Intinya silaturahim lah. AHY kan punya agenda ya. Yang saya tangkap, ya. AHY ketemu berbagai tokoh, dan AHY ini putra mahkota SBY dan calon Ketua Umum Demokrat ke depan. Pasti tentu AHY punya target dan agenda politik," lanjut dia.
Agus Harimurti Yudhoyono, putra sulung Presiden Keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menemui Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Selasa (31/10/2017).
Pertemuan itu dilakukan di kediaman Prabowo di Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa sore.
"Tadi sore dari jam 17.00 sampai 18.30 WIB. AHY dan Pak Prabowo cukup lama bertukar pikiran mengenai geo-politik internasional dan hubungannya dengan Indonesia," ujar Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Rachland Nashidik saat dikonfirmasi, Selasa malam.
Baca: Apa Sinyal di Balik Pertemuan Jokowi-SBY dan JK-AHY?
Menurut Rachland, pertemuan tersebut merupakan rangkaian tak terpisahkan dari pertemuan silahturahmi Agus dengan sejumlah tokoh, seperti Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswrdan, hingga mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Dalam pertemuan itu, selain didampingi Rachland, Agus juga ditemani beberapa politisi Partai Demokrat, yakni Rico Rustombi, Andi Arief dan Husni Thamrin.
Pertemuan hanya berlangsung selama kurang lebih 90 menit.
"Pertemuan berlangsung satu setengah jam dalam suasana serius tapi santai," ujar Rachland.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.