Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKS dan Puluhan Ormas Salurkan Rp 1,2 Miliar untuk Rohingya

Kompas.com - 25/09/2017, 17:47 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bersama lebih dari 30 organisasi kemasyarakatan (ormas) menggalang dana sebesar Rp 1,2 miliar dalam Aksi Bela Rohingya 169, yang digelar pada Sabtu (16/9/2017).

Menurut Sekretaris Jenderal DPP PKS Mustafa Kamal, bantuan tersebut akan disalurkan melalui lembaga donor yang tergabung dalam Aliansi Kemanusiaan Indonesia untuk Myanmar (AKIM).

Adapun lembaga donor yang tergabung dalam AKIM meliputi Dompet Dhuafa, PKPU, dan Lazis Dewan Dakwah.

"Kami titipkan pada lembaga donor yang tergabung dalam AKIM karena sudah melakukan aktivitas kemanusiaan di Rakhine State cukup lama," kata Mustafa Kamal di Kantor DPP PKS, TB Simatupang, Jakarta, Senin (25/9/2017).

(Baca juga: Rohingya Bukan Isu Agama, Umat Muslim hingga Buddha Galang Bantuan)

Atas donasi yang terkumpul dari masyarakat, PKS menyampaikan terima kasih.

Dalam kesempatan sama, anggota Komisi I DPR dari Fraksi PKS Sukamta berharap bantuan tersebut dapat memberikan tekanan pada Pemerintah Myanmar dan dunia internasional agar segera menghentikan tindakan pengusiran dan kekerasan.

Direktur Crisis Center for Rohingya (CC4R) itu menambahkan, total bantuan kemanusiaan yang telah disalurkan CC4R PKS se-Indonesia mencapai Rp 3,8 miliar.

"CC4R PKS di daerah bekerja sama dengan lembaga donor di masing-masing daerah, untuk menitipkan amanah bantuan ke Rohingya," ucap Sukamta.

Aksi Bela Rohingya 169 diikuti oleh puluhan ormas antara lain PKS, PUI, FPI, Presidium Alumni 212, Bang Japar, Pemuda Muhammadiyah, dan Persatuan Tarbiyah Islamiyah.

Kompas TV Saat ini, bantuan makanan, obat, dan tenda beratnya mencapai 20 ton.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggapi Prabowo, Ganjar: Jangan Sampai yang di Dalam Malah Ganggu Pemerintahan

Tanggapi Prabowo, Ganjar: Jangan Sampai yang di Dalam Malah Ganggu Pemerintahan

Nasional
Tanggapi Prabowo, PDI-P: Partai Lain Boleh Kok Pasang Gambar Bung Karno

Tanggapi Prabowo, PDI-P: Partai Lain Boleh Kok Pasang Gambar Bung Karno

Nasional
Zulhas: Hubungan Pak Prabowo dan Pak Jokowi Dekat Sekali, Sangat Harmonis...

Zulhas: Hubungan Pak Prabowo dan Pak Jokowi Dekat Sekali, Sangat Harmonis...

Nasional
Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

Nasional
Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Nasional
Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Nasional
Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Nasional
KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

Nasional
Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Nasional
Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Nasional
Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Nasional
Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Nasional
Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Nasional
PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

Nasional
Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com