Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Perang AS Tabrak Tanker di Selat Malaka, Indonesia Kirim Bantuan

Kompas.com - 21/08/2017, 18:05 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Indonesia mengirimkan bantuan ke lokasi tabrakan Kapal Perang Amerika Serikat John USS McCain, dengan sebuah kapal tanker di Selat Malaka.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, ia sudah menghubungi Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Ade Supandi.

Ade menyatakan bahwa TNI AL sudah mengirimkan KRI Cucut dan KRI Pari ke lokasi tabrakan, yaitu di perairan sebelah timur Singapura.

Selain itu, dikirim juga sebuah helikopter ke wilayah perairan yang tak jauh dari Indonesia itu.

Fokus utama pengiriman pasukan adalah untuk mengecek apakah ada tumpahan minyak dari kapal tanker yang bisa mengotori wilayah laut Indonesia.

"Sejauh ini dikonfirmasi bahwa tidak ada tumpahan minyak di perairan tersebut," ujar Retno, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/8/2017).

Retno mengatakan, setelah dipastikan tidak ada minyak yang tumpah, maka pasukan yang dikirim pemerintah Indonesia akan fokus melakukan penyelamatan dan mencari korban yang hilang.

Total, ada 10 tentara Amerika Serikat yang dinyatakan hilang dalam insiden tabrakan ini.

"Saat ini fokus mencari korban yang hilang dan Indonesia sudah bergabung," kata Retno.

Tubrukan tersebut dilaporkan terjadi pada pukul 5.24 pagi waktu setempat, atau pukul 4.24 WIB, Senin.

Sementara, kapal lainnya adalah kapal tanker berbendera Liberia yang digunakan untuk mengangkut minyak dan bahan kimia.

Bobot matinya, berdasarkan informasi di situs Marine Traffic, mencapai lebih dari 30.000 ton.

Kompas TV Kapal Tanker Meledak, 1 Orang Tewas

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Nasional
Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Nasional
Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Nasional
DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

Nasional
Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Nasional
Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Nasional
Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

Nasional
DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

Nasional
Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Nasional
Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Nasional
Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Nasional
Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Nasional
DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com