Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenpan-RB Tunggu Regulasi Peraih Emas SEA Games 2017 Jadi PNS

Kompas.com - 09/08/2017, 13:14 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) menunggu payung hukum untuk mempromosikan atlet peraih emas pada SEA Games 2017 menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Sekretaris Deputi pada Deputi Bidang SDM Aparatur Kemenpan-RB Aba Subagja mengatakan, saat ini ada formasi atau nama jabatan bagi para atlet yang menjadi PNS.

Formasinya yaitu jabatan fungsional asisten pelatih dan pelatih olahraga.

Namun, Kemenpan-RB menunggu regulasi untuk menjalankan arahan Presiden RI Joko Widodo itu.

"Karena setiap pengangkatan itu kan berdampak terhadap keuangan negara, ya harus ada payung hukumnya dulu. Regulasinya bisa peraturan pemerintah barangkali, atau peraturan presiden," kata Aba, di Jakarta, Rabu (9/8/2017).

Baca: Jokowi: Sea Games 2017 Jadi Batu Loncatan Asian Games 2018

Setelah ada regulasi, selanjutnya akan dibahas penganggarannya dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

"Harus ada pertimbangan teknis dari Menkeu. Karena jangan sampai diangkat, nanti uangnya enggak ada," ujar Aba.

Sementara itu, mengenai jumlah jabatan fungsional asisten pelatih dan pelatih olahraga yang dibutuhkan, Aba mengatakan, kebutuhan tersebut akan diperhitungkan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga.

"Kami kan enggak tahu kebutuhannya. Yang tahu kebutuhan Kemenpora. Kemudian diusulkan ke kami kalau mekanismenya sudah jalan," kata Aba.

Sebelumnya Menpora Imam Nahrawi di Istana Negara, Senin (7/8/2017) menyampaikan, Presiden Jokowi memberikan arahan agar bonus bagi atlet peraih medali emas tidak hanya berupa uang, melainkan ada stimulan yang lain.

"Seperti halnya kami sudah bicara dengan Menpan-RB bahwa peraih medali emas nanti akan dipromosikan sebagai PNS," kata Imam.

SEA Games XXIX akan digelar di Kuala Lumpur pada 19-30 Agustus 2017.

Ada 870 orang dari Indonesia yang berangkat ke SEA Games terdiri dari 533 atlet, 170 pelatih dan manajer, 55 pimpinan, dan 122 peserta mandiri.

Kompas TV Menerka Peluang Indonesia di SEA Games 2017 (Bag 2)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Nurul Ghufron Sengaja Absen Sidang Etik di Dewas KPK, Beralasan Sedang Gugat Aturan ke MA

Nurul Ghufron Sengaja Absen Sidang Etik di Dewas KPK, Beralasan Sedang Gugat Aturan ke MA

Nasional
Korlantas Polri Ungkap Jasa Pemalsuan Pelat Khusus “ZZ”, Tarifnya Rp 55-100 Juta

Korlantas Polri Ungkap Jasa Pemalsuan Pelat Khusus “ZZ”, Tarifnya Rp 55-100 Juta

Nasional
Absen di Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin, Surya Paloh: Terus Terang, Saya Enggak Tahu

Absen di Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin, Surya Paloh: Terus Terang, Saya Enggak Tahu

Nasional
KPU Mulai Tetapkan Kursi DPRD, Parpol Sudah Bisa Berhitung Soal Pencalonan di Pilkada

KPU Mulai Tetapkan Kursi DPRD, Parpol Sudah Bisa Berhitung Soal Pencalonan di Pilkada

Nasional
PKB Jajaki Pembentukan Koalisi untuk Tandingi Khofifah di Jatim

PKB Jajaki Pembentukan Koalisi untuk Tandingi Khofifah di Jatim

Nasional
PKB Bilang Sudah Punya Figur untuk Tandingi Khofifah, Pastikan Bukan Cak Imin

PKB Bilang Sudah Punya Figur untuk Tandingi Khofifah, Pastikan Bukan Cak Imin

Nasional
KPK Sita Gedung Kantor DPD Nasdem Milik Bupati Nonaktif Labuhan Batu

KPK Sita Gedung Kantor DPD Nasdem Milik Bupati Nonaktif Labuhan Batu

Nasional
MA Kuatkan Vonis 5 Tahun Penjara Angin Prayitno Aji

MA Kuatkan Vonis 5 Tahun Penjara Angin Prayitno Aji

Nasional
Soal Jokowi Jadi Tembok Tebal antara Prabowo-Megawati, Sekjen PDI-P: Arah Politik Partai Ranah Ketua Umum

Soal Jokowi Jadi Tembok Tebal antara Prabowo-Megawati, Sekjen PDI-P: Arah Politik Partai Ranah Ketua Umum

Nasional
TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Pelat Nomor Kendaraan yang Marak Terjadi Akhir-akhir Ini

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Pelat Nomor Kendaraan yang Marak Terjadi Akhir-akhir Ini

Nasional
Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

Nasional
Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Nasional
Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
Anies Belum Daftar ke PKB untuk Diusung dalam Pilkada DKI 2024

Anies Belum Daftar ke PKB untuk Diusung dalam Pilkada DKI 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com