JAKARTA, KOMPAS.com - Kolaborasi antara Twilite Orchestra dan Paduan Suara IPB Agriya menjadi satu pertunjukkan menarik saat upacara peringatan Hari Lahir ke-72 Pancasila, di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat, Kamis (1/6/2017).
Di hadapan Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla dan sejumlah menteri, mereka membawakan beberapa lagu Nasional dengan alunan musik simfoni.
Usai Presiden memberikan pidatonya, mereka menyanyikan lagu Mars Pancasila karya Sudartono dan Bagimu Negeri karya R. Kusbini.
Addie MS, sang konduktor orkestra, mengaku proses persiapan hanya dilakukan dalam waktu yang sangat singkat.
Sekitar seminggu sebelum acara, dia baru diminta oleh pihak Istana untuk tampil saat upacara peringatan.
Setelah itu, proses latihan dilakukan satu hari sebelum pertunjukkan di Gedung Pancasila.
"Seminggu yang lalu saya baru diminta untuk tampil, latiannya hanya satu hari. Semalam baru sound-check," ujar Addie saat ditemui usai upacara.
Addie merasa bangga mendapat kesempatan tampil di acara kenegaraan dan membawakan lagu nasional yang dia aransemen ulang.
Bagi dia, mengorkestrasi lagu-lagu nasional menjadi kesenangan tersendiri dan merupakan hasrat terpendam dirinya sebagai seorang musisi.
"Awal tahun 90-an saya baru ngeh orkes kita amat langka digunakan untuk lagu perjuangan. Saya memang memiliki hasrat mengorkestrasi lagu-lagu nasional," ucap musisi yang beberapa waktu lalu sempat memimpin paduan suara di Balai Kota DKI Jakarta itu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.