143 Titik Tanah Wakaf Berada di Ruas Tol Jakarta-Surabaya

JAKARTA, KOMPAS.com – Badan Wakaf Indonesia (BWI) meminta pemerintah mencari solusi atas permasalahanan tanah wakaf yang keberadaannya berada di jalur ruas jalan tol Jakarta-Surabaya yang kini tengah dibangun.

Menurut anggota Divisi Hukum BWI Sholeh Amin, terdapat 143 titik tanah wakaf yang terkena imbas pembangunan jalan tol tersebut.

Tanah tersebut saat ini tengah difungsikan untuk berbagai keperluan, seperti madrasah dan pesantren.

“Kami tidak menghendaki penggantian uang, tapi bagaimana walaupun bisa dinilai dengan uang, tapi ada penggantian di daerah situ,” kata Sholeh, di Kantor Wapres, Kamis (22/12/2016).

Salah satu solusi yang ditawarkan, yaitu dengan memindahkan (ruislag) tanah wakaf itu ke lokasi lain.

Namun, lokasi pemindahan diminta tidak terlalu jauh dari lokasi asal.

“Misalnya dengan cara pendelegasian wewenang yang semula untuk menteri, untuk lahan tertentu itu cukup kakanwil ruislag-nya,” ujar dia.

Sholeh mengatakan, Wakil Presiden Jusuf Kalla merespons positif usulan tersebut.

Di satu sisi, ada ketentuan hukum yang mengikat tanah wakaf yang tidak bisa dilanggar.

Namun, di sisi lain, ada kepentingan umum yang lebih luas, seperti ketersediaan infrastruktur.