JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengunjungi Kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah di Jalan Menteng Raya, Jakarta Pusat, Selasa (8/11/2016).
Jokowi tiba pukul 10.04 WIB, dengan menumpang mobil dinas RI 1.
Begitu turun dari mobilnya, Jokowi yang mengenakan kemeja batik warna cokelat dan peci langsung disambut oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir dan Sekretaris Umum Muhammadiyah Abdul Mu'ti.
(baca: Giliran Jokowi Temui Polisi yang Amankan Demo 4 November)
Presiden bersama Menteri Sekretaris Negara Pratikno kemudian dipersilahkan masuk menuju ruangan pertemuan.
Pertemuan antara Jokowi dan Pengurus Muhammadiyah digelar secara tertutup.
Kunjungan ini merupakan lanjutan dari rangkaian konsolidasi politik dan kenegaraan Jokowi pascaaksi unjuk rasa di sekitar Istana Kepresidenan pada 4 November 2016.
Ketika itu, massa mendesak proses hukum terhadap calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang dituduh menista agama.
(baca: Gelar Apel, Jokowi Ucapkan Terima Kasih kepada Tentara yang Amankan Demo 4 November)
Pada Senin (7/11/2016), Jokowi berkunjung ke Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi mengucapkan terima kasih kepada pengurus PBNU yang telah berkonstribusi membuat suasana sejuk menjelang aksi unjuk rasa.
Jokowi juga sebelumnya sudah bertemu dengan personil TNI dan Polri yang terlibat mengamankan aksi.
Karena sibuk melakukan konsolidasi, Jokowi menunda kunjungan kerjanya ke Australia sampai waktu yang tidak ditentukan.