Bagi Anda yang tak sempat memonitor berita-berita kemarin, Kompas.com telah merangkum 5 berita kemarin yang layak untuk disimak. Berikut 5 berita kemarin yang mungkin terlewatkan oleh Anda.
1. Tontowi/Liliyana Tembus Final Olimpiade Rio
Tontowi/Liliyana menang dengan 21-16, 21-15 pada laga yang berlangsung di Riocentro-Pavilion 4.
Laga ini merupakan pertemuan ke-19 di antara kedua pasang pemain. Sebelumnya, Zhang/Zhao mengantongi keunggulan 13-5 atas Tontowi/Liliyana.
Kemenangan kali ini membuat rekor kedua pasang pemain menjadi 13-4, dengan kondisi bahwa China masih dominan.
Baca berita selengkapnya di sini.
Baca juga: Inilah Ganda Campuran Malaysia Calon Lawan Tontowi/Liliyana
2. "Kami Minta Presiden Mencopot KSAU, Danlanud Soewondo, dan Komandan Paskhas TNI di Medan"
Para wartawan yang tergabung dalan organisasi jurnalis, seperti FJPI Sumut, AJI dan PFI Medan, kemudian PWI, IJTI, dan AMCI Sumut, berjalan kaki mengantarkan karangan bunga ke kantor Komando Operasi Angkatan Udara I Pangkalan TNI AU Soewondo di Jalan Imam Bonjol Medan.
Mereka bergantian berorasi, kemudian meletakkan karangan buka serta poster-poster berisi kecaman di depan kantor milik TNI AU tersebut.
Baca selengkapnya di sini.
3. Pria Ini Hadiahi Istrinya Video Ucapan Ulang Tahun dari Ahok
Berbeda dengan kebanyakan warga yang menemui Basuki di Balai Kota untuk menyampaikan keluhannya, pria yang bernama Bayu Suwandi itu datang dengan membawa karton bertuliskan "Happy B'day istriku Yeny F. Kokoh sayang kamu ya.. Selamanya..".
Saat Basuki menghampirinya, Bayu langsung bersalaman dengan pria yang dikenal dengan nama Ahok itu.
Ia kemudian mengajak Ahok berfoto bersama. "Pak, ini besok istri saya ulang tahun. Kalau boleh mau minta ucapannya," ujar Bayu kepada Ahok.
Baca berita lengkapnya di sini.
4. Pembunuh Ulama di New York Tertangkap, Berawal dari Kasus Tabrak Lari
Kepala Detektif Kepolisian New York Robert Boyce, seperti dilansir Associated Press, menyebut pelaku diketahui berusia 36 tahun.
Penangkapan terduga pelaku ini terkesan tak sengaja. Pelaku yang tak diungkapkan identitasnya, terlebih dahulu ditangkap karena kasus tabrak lari.
Diduga, mobil yang digunakan untuk kabur dari lokasi penembakan menabrak seorang pesepeda, tak jauh dari kawasan Brooklyn.
Baca selengkapnya di sini.
5. Arcandra Bicara soal Pemberhentian dan Tudingan Pengkhianat Negara
Apalagi ada beberapa pihak yang menuding dirinya sebagai pengkhianat negara. Namun, Arcandra berupaya tenang menghadapi semua itu.
“Sudah banyak berita yang bercerita profil saya seorang pengkhianat, berita yang menyebutkan sosok saya tidak jujur," kata Arcandra lewat sambungan telepon, Selasa (16/8/2016) dini hari.
Menurut dia, pemberitaan yang memojokkannya tersebut bergulir begitu saja, tanpa ada klarifikasi kepadanya. "Saya rasa banyak pemberitaan yang tidak melakukan klarifikasi,” ujar Arcandra yang sudah 20 tahun tinggal di Amerika Serikat ini.
Baca selengkapnya di sini.
Anda juga bisa menelusuri berita-berita terkait Arcandra Tahar di sini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.