Bupati Dedi: Presiden Jatahnya Pak Jokowi Sekali Lagi...

PURWAKARTA, KOMPAS.com — Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi menyiratkan mendukung Joko Widodo menjadi presiden untuk dua periode.

Pernyataan Dedi tersebut diungkapkan saat membuka acara Rembuk Nasional Asosiasi DPRD seluruh Indonesia di pelataran Kantor Bupati Purwakarta, Jawa Barat, Senin (9/5/2016).

"Makanya, anggota DPRD cepat-cepatlah jadi bupati, jadi gubernur, asalkan jangan jadi presiden karena presiden itu jatahnya Pak Jokowi sekali lagi," ujar Dedi.

Pernyataan Dedi tersebut menuai beragam respons para anggota DPRD yang hadir. Ada yang bertepuk tangan, banyak pula yang bersorak-sorai.

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo yang turut hadir dalam acara itu tersenyum.

Pernyataan Dedi itu diawali dengan cerita bagaimana dirinya membangun Purwakarta sejak terpilih menjadi bupati tahun 2008.

Menurut Dedi, pembangunan daerah harus mendasarkan diri pada potensi yang ada di daerah itu.

"Makanya, saya pilih Purwakarta Berkarakter. Saya ingin membangun Purwakarta dengan karakter yang ada," ujar dia.

Menurut Dedi, pola pembangunan semacam itu dapat dilakukan oleh DPRD. Oleh sebab itu, bukan tidak mungkin jika wakil rakyat dapat menjadi kepala daerah.