"PAN bergabung tentu karena di KMP sudah tidak bisa berharap terlalu banyak. Gabung ke pemerintah mungkin dapat sesuatu yang lebih baik," ujar Bambang dalam diskusi di Jakarta, Sabtu (5/9/2015).
Bambang mengingatkan komitmen awal terbentuknya KMP pada saat Pemilihan Presiden tahun 2014. Saat itu, calon yang diusung oleh KMP yaitu Prabowo Subianto dari Partai Gerindra dan Hatta Rajasa dari PAN. Ia mengatakan, pembentukan KMP jutru untuk mendukung Prabowo dan Hatta.
"Kalau tidak ada Prabowo dan Hatta, KMP ini tidak ada. Yang meninggalkan justru partai yang calonnya didukung bersama oleh KMP," kata Bambang.
Bambang mengatakan, setelah diberi penjelasan oleh PAN, KMP dapat menghormati alasan tersebut. Ia menganggap, PAN mencari suasana baru karena sudah bosan dengan KMP.
"Apakah KMP marah? Tidak. Mungkin PAN sudah bosan. Meski PAN pindah ke lain body, kami yakin masih di hati yang sama," kata Bambang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.