"Tiga daerah kami akan jadi partai pendukung, mengingat di tiga daerah di Sumbar ini kami tidak punya kursi," kata Sekretaris Jenderal PDI-Perjuangan Hasto Kristiyanto, di sela-sela acara sekolah calon kepala daerah, di Depok, Selasa (21/7/2015).
Mengenai partai politik yang akan berkoalisi dengan PDI-P, Hasto menyampaikan bahwa terbuka kemungkinan partainya berkoalisi dengan partai mana pun, termmasuk dengan partai yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih (non-pemerintah).
Sejauh ini, PDI-P belum menyelesaikan susunan calon kepala daerah yang direkomendasikannya untuk maju dalam pemilihan kepala daerah. Dari 269 daerah yang ikut pilkada serentak, masih ada 24 daerah yang belum ditentukan calon kepala daerahnya yang akan direkomendasikan PDI-P.
Hasto mengakui bahwa keputusan Mahkamah Konstitusi yang mengatur syarat pencalonan kepala daerah yang memiliki hubungan kerabat dengan petahana, mempengaruhi konfigurasi politik PDI-P di daerah.
"Memang ada perubahan implikasi politik di daerah terkait putusan MK yang mengizinkan calon-calon yang punya kaitan dengan petahana, ada ketentuan wajib mengundurkan diri, ini menciptakan perubahan konfigurasi politik di daerah. Dari 269 pilkada serentak, kami sisakan 24 daerah yang belum kami rekomendasikan," tutur Hasto.
Ia pun berjanji susunan calon kepala daerah hasil rekomendasi PDIP akan rampung dalam pekan ini. Hari ini, PDIP menggelar sekolah calon kepala daerah tahap kedua.
Sekolah calon kepala daerah hari ini akan dibuka Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri. Menurut Hasto, sekolah calon kepala daerah ini digelar agar calon yang direkomendasikan PDIP memiliki persiapan yang matang dalam menghadapi pilkada.
"Mulai dari aspek pemahaman pemerintahan yang berpihak kepada kepentingan rakyat, menyelesaikan masalah gotong royong, serta mempersiapkan diri dari aspek-aspek strategi pemenangan pemilu dari penggalangan kekuatan rakyat," ucap Hasto.
Dalam kegiatan hari ini, PDI-P juga melibatkan yayasan bina swadaya masyarakat, termasuk Trubus. Diharapkan, yayasan ini bisa menyampaikan pengetahuan kepada calon kepala daerah mengenai program-program yang berdasarkan pada kekuatan rakyat sebagai kekuatan produksi nasonal.
"Agar calon betul-betul memahami bahwa strategi pemenangan didasarkan janji-janji kampanye yangg kongrit, upaya sejahterakan rakyat, maka kepala daerah yang diusung PDIP akan bersentuhan dengan program rakyat yang terbukti dapat dijalankan oleh Trubus," tutur Hasto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.