Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ray: Gerindra dan PKS Galau Sikapi Golkar

Kompas.com - 25/03/2015, 12:57 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Fraksi Partai Gerindra dan Fraksi Partai Keadilan Sejahtera di DPR dinilai tengah cemas terkait pengesahan kepengurusan Partai Golkar kubu Agung Laksono oleh pemerintah. Wacana penggunaan hak angket terhadap Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly dianggap hanya untuk mengamankan Koalisi Merah Putih.

Menurut Direktur Eksekutif Lingkar Madani Indonesia (LIMA) Ray Rangkuti, setidaknya ada dua hal yang menyebabkan Fraksi PKS dan Fraksi Gerindra terkesan ngotot membela Golkar kubu Aburizal Bakrie. (baca: Fadli Zon: Kalau Saya Presiden, Saya Pecat Yasonna Hari Ini)

Pertama, kedua fraksi itu ingin agar Golkar tetap solid berada di KMP. Golkar diharapkan tetap berada di luar pemerintahan dan tetap solid di parlemen. (baca: Gerindra Nilai Konflik Golkar dan PPP Upaya Bredel KMP)

"Dengan ditetapkannya kepengurusan baru Golkar versi Munas Ancol, jelas ada potensi pergantian di berbagai posisi," kata Ray di Jakarta, Rabu (25/3/2015). (baca: Kubu Agung Disahkan, Fraksi Parpol di KMP Pastikan Gunakan Hak Angket)

Jika hal itu terjadi, maka kekuatan KMP di parlemen hanya akan disokong oleh Gerindra dan PKS. Menurut dia, ada potensi PPP dan PAN mengalihkan dukungannya kepada Koalisi Indonesia Hebat. (baca: KMP Sepakat Gunakan Hak Angket, PAN Masih Belum Bersikap)

Sementara itu, Fraksi Demokrat saat ini telah mengambil sikap untuk tidak menggunakan hak angket. (baca: Pimpinan DPR Akan Tolak Permintaan Kubu Agung Merombak Fraksi Golkar)

Kedua, kata Ray, ada kemungkinan terjadi kocok ulang susunan pimpinan DPR dan MPR apabila KMP pecah.

"Hal inilah yang membuat kedua fraksi ini begitu galau. Bila konsolidasi struktur baru Golkar selesai, ada potensi akan beranjak ke perubahan struktur kepemimpinan," katanya. (baca: Fahri: Kubu Agung Tidak Bisa Rombak Fraksi Golkar di DPR)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Partai Buruh Berniat Gugat Aturan Usung Calon Kepala Daerah ke MK

Nasional
Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Cerita Sulitnya Jadi Ketua KPK, Agus Rahardjo: Penyidik Tunduk ke Kapolri, Kejaksaan, Sampai BIN

Nasional
Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Jemaah Haji Mulai Diberangkatkan, Fahira Idris: Semoga Sehat, Selamat, dan Mabrur

Nasional
Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Nasional
Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Jokowi Diminta Tak Cawe-cawe Pemilihan Capim KPK

Nasional
PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

Nasional
Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Nasional
Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Nasional
Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Nasional
Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Nasional
Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Nasional
Tinjau TKP Kecelakaan Maut Bus di Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Tinjau TKP Kecelakaan Maut Bus di Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Nasional
Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Nasional
ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com