Menurut Ubaidillah muktamar adalah forum yang tepat untuk menentukan sikap bila ada kader dari PPP yang ditawarkan posisi kabinet oleh Jokowi.
"Jika Ada tawaran dari pihak Jokowi kepada kader kami untuk ada di pemerintahan, itu sebaiknya dibicarakan di Muktamar," kata Ubaidillah usai melakuk pertemuan dengan mantan Ketua Umum PPP Hamzah Haz di kawasan Kuningan Jakarta Selatan, Minggu (31/8/2014).
Ubaidillah menuturkan, PPP sebagai salah satu aset bangsa harus ikut dalam pemerintahan. Ia dengan tegas mengatakan kalangan senior PPP termasuk Hamzah Haz menginginkan agar PPP memberikan peran aktif terhadap pemerintahan.
Selain menyarankan pelaksanaan Muktamar untuk menentukan sikap partai, Ubaidillah juga mengemukakan percepatan forum Muktamar untuk bisa segera mengganti Suryadharma Ali sebagai ketua Umum. Ia menilai, status tersangka korupsi dana haji yang disematkan oleh Komisi pemberantasan Korupsi kepada SDA, membuat PPP saat ini dalam kondisi krisis kepemimpinan. "Yang kami bicarakan tadi itu bersama Pak Hamzah Haz," ujar Ubaidillah.
Seperti diberitakan, pengurus DPP PPP saat ini masih kukuh bahwa posisi PPP masih setia bersama koalisi merah putih pengusung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Namun kalangan senior dari PPP justru ingin agar PPP merapat kepada kubu pemenang Pilpres Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.