Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Tinggalkan Kotak-kotak, Kita Kembali ke Indonesia Raya

Kompas.com - 18/07/2014, 14:12 WIB

Fabian Januarius Kuwado

Penulis

Calon presiden nomor urut 2, Joko Widodo mengunjungi kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Banten di Kota Serang, Banten, Rabu (16/7/2014). Menurut hasil hitung cepat Kompas pada Pemilu Presiden 2014, pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo - Jusuf Kalla unggul dengan perolehan suara 52,34 persen.

Lihat Foto

Calon presiden nomor urut 2, Joko Widodo mengunjungi kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Banten di Kota Serang, Banten, Rabu (16/7/2014). Menurut hasil hitung cepat Kompas pada Pemilu Presiden 2014, pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo - Jusuf Kalla unggul dengan perolehan suara 52,34 persen.(KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO)

Calon presiden nomor urut 2, Joko Widodo mengunjungi kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Banten di Kota Serang, Banten, Rabu (16/7/2014). Menurut hasil hitung cepat Kompas pada Pemilu Presiden 2014, pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo - Jusuf Kalla unggul dengan perolehan suara 52,34 persen.

JAKARTA, KOMPAS.com — Calon presiden Joko Widodo meminta seluruh pendukung untuk tak larut dalam euforia kemenangan Pemilu Presiden 2014.

"Mulai hari ini, saya minta tidak lagi memakai atribut nomor dua. Ya, kotak-kotak, avatarnya, kausnya, semuanya. Kita kembali ke Indonesia Raya," ujar Jokowi seusai melaksanakan shalat Jumat di Masjid Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta Pusat, pada Jumat (18/7/2014) siang.

Jika boleh meminta, Jokowi memiliki harapan besar agar seluruh pendukungnya tak terlalu berlebihan menanggapi kemenangan versi hitung cepat sejumlah lembaga survei. Kemenangan, kata Jokowi, sebaiknya diisi dengan rasa syukur.

"Di rumah saja, doa syukurnya dari rumah," ujar Jokowi.

"Ini kita kan baru melaksanakan proses demokrasi dan ini sudah selesai. Mari kembali ke normal lagi," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Jokowi-JK
Jokowi-JK

Lihat Nasional Selengkapnya

Video rekomendasi

Video lainnya

Pilihan Untukmu

Rekomendasi untuk anda

NASIONAL

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan...

NASIONAL

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan...

NASIONAL

"Selama 23 Tahun, Tiba-tiba Setelah Jadi...

NASIONAL

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur...

NASIONAL

Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran Semalam atas Inisiatif Prabowo

Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran...

HOAKS ATAU FAKTA

[KLARIFIKASI] Foto Jokowi Bagikan Paket Sembako, Bukan Takjil

[KLARIFIKASI] Foto Jokowi Bagikan Paket Sembako,...

HOAKS ATAU FAKTA

INFOGRAFIK: Cek Fakta Pernyataan Faldo Maldini soal Jokowi Tak Cawe-cawe Pilpres 2024

INFOGRAFIK: Cek Fakta Pernyataan Faldo Maldini...

NASIONAL

Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik...

Terkini Lainnya

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional

26/04/2024, 20:51 WIB

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional

26/04/2024, 20:22 WIB

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional

26/04/2024, 20:13 WIB

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional

26/04/2024, 19:32 WIB

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional

26/04/2024, 19:28 WIB

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional

26/04/2024, 19:27 WIB

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional

26/04/2024, 19:12 WIB

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional

26/04/2024, 19:06 WIB

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional

26/04/2024, 18:52 WIB

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional

26/04/2024, 18:51 WIB

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional

26/04/2024, 18:51 WIB

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional

26/04/2024, 18:43 WIB

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView

26/04/2024, 18:29 WIB

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional

26/04/2024, 18:26 WIB

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Nasional

26/04/2024, 18:19 WIB

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

1

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Dibaca 68.037 kali

2

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PKS: Pak Surya Paling Cantik Bermain Politik

Dibaca 66.640 kali

3

"Selama 23 Tahun, Tiba-tiba Setelah Jadi Orang, Berubah karena Kekuasaan"

Dibaca 65.081 kali

4

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Dibaca 43.811 kali

5

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Dibaca 36.582 kali

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penghargaan dan sertifikat:

Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com

Daftarkan Email

Kanal

Network

Copyright 2008 - 2023 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui

Facebook X Whatsapp Line Telegram Copy Link

Oke

Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com