Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marzuki Ali: Bang Ruhut, Tolong Frekuensinya Diturunkan

Kompas.com - 28/09/2013, 08:33 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis


BANDUNG, KOMPAS.com — Diusulkannya Ruhut Sitompul menjadi Ketua Komisi III DPR menuai protes dan cacian. Sejumlah politisi dari berbagai partai menolak akan usulan itu. Lantas, bagaimana dengan sikap Ketua DPR Marzuki Alie?

Menurut Marzuki, yang paling mendasar untuk diubah pada diri Ruhut adalah pada etika dan sikap yang dinilainya kurang beretika dan asal bicara. Ruhut menjadi Ketua Komisi III DPR.

"Ya, inilah karakter Bang Ruhut. Karakter dia kan Batak. Batak ya memang begitu," ujarnya, Jumat (27/9/2013).

Agar publik lebih bisa menerima Ruhut menjadi Komisi III DPR, Marzuki mengimbau kepada Ruhut agar bisa sedikit mengubah perilakunya. "Turunkan sedikitlah, frekuensi diturunkan dikit. Kita pesan sama Bang Ruhut frekuensinya itu diturunkan sedikitlah. Jangan pantang 180 terus. Turunlah, misalnya menjadi 100, atau lebih bagus menjadi di bawah 100," imbaunya.

Dengan frekuensi diturunkan, lanjut Marzuki, akan membuat pulik berbeda pandangan kepada Ruhut sehingga jabatan ketua di Komisi III DPR akan bisa lebih dipercaya.

"Tidak perlu menyakiti orang, tidak perlu membentak orang. Hidup ini kan tidak perlu dengan keras-keras seperti itu," imbaunya.

Yang penting, sambung dia, punya sikap yang jelas untuk mengekspresikan maksud dan tujuannya itu. "Itu sudah satu bukti bahwa kita orang yang berkarakter, orang yang berani. Jadi tidak perlu volumenya tinggi-tinggi," imbaunya.

Marzuki juga mengingatkan, lingkungan di Komisi III wataknya keras-keras sehingga sosok Ruhut-lah yang pantas.

"Pada dasarnya Komisi III itu membutuhkan karakter seperti Bang Ruhut karena di dalamnya (Komisi III) dipenuhi oleh orang-orang berwatak keras seperti mau makan orang. Memang butuh pemimpin seperti Ruhut, cuma, ya volumenya dikurangin," imbuhnya lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com