Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jero Wacik: Pertamina, Amankan Pasokan BBM Selama 2 Pekan!

Kompas.com - 21/06/2013, 12:44 WIB
Sandro Gatra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik menginstruksikan Pertamina menyediakan pasokan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi ke SPBU selama dua pekan ke depan untuk mencegah kelangkaan. SPBU juga diminta memperpanjang jam operasional menjelang kenaikan harga.

"Pertamina saya sudah minta dalam dua minggu ini digelontorkan stoknya. SPBU juga kalau banyak yang antre tambahlah (waktu pelayanan)," kata Menteri ESDM Jero Wacik di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Jumat (21/6/2013).

Jero mengatakan, untuk kalangan menengah ke atas, yang terpenting BBM tersedia. Mereka tidak mempermasalahkan jika harga naik. Untuk kalangan miskin, kata dia, pemerintah akan membantu dengan pemberian kompensasi.

Kompensasi tersebut berupa beasiswa, beras miskin, dan program keluarga harapan. Ketiga kompensasi itu telah berjalan. Dalam waktu dekat, pemerintah juga akan memberikan bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) sebesar Rp 150.000 kepada 15,5 juta jiwa selama empat bulan.

Jero kembali membantah bahwa BLSM bermuatan politik untuk kepentingan Pemilu 2014 seperti dituduhkan banyak pihak, terutama parpol oposisi. Tuduhan itu muncul berkaca pada program bantuan langsung tunai (BLT) menjelang Pemilu 2009.

"Ini bukan kepentingan politik. (Kalau politik) mestinya enggak usah (naik BBM). Apalagi politiknya Partai Demokrat, ngapain naikin sekarang? Nanti aja biar presiden yang baru. Apalagi jelang pemilu, risikonya terlalu besar. Tapi demi ekonomi Indonesia karena menyangkut hajat rakyat, maka dinaikkan," kata politisi Partai Demokrat itu.

Seperti diberitakan, pemerintah akan menaikkan harga premium menjadi Rp 6.500 per liter dan solar Rp 5.500 per liter. Rencananya, kenaikan tersebut akan disampaikan malam nanti dan akan berlaku pada Sabtu pukul 00.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

    Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

    Nasional
    Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

    Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

    Nasional
    PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

    PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

    Nasional
    PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

    PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

    Nasional
    Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

    Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

    BrandzView
    Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

    Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

    Nasional
    Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

    Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

    Nasional
    Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

    Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

    Nasional
    Hasto: Di Tengah Panah 'Money Politic' dan 'Abuse of Power', PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

    Hasto: Di Tengah Panah "Money Politic" dan "Abuse of Power", PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

    Nasional
    Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

    Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

    Nasional
    Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

    Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

    Nasional
    Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

    Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

    Nasional
    Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

    Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

    Nasional
    Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

    Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

    Nasional
    PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

    PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com