Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wafid Minta Maaf Cemarkan Kemenpora

Kompas.com - 21/09/2011, 21:26 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Sesmenpora non aktif Wafid Muharam ternyata pernah menyurati Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallarangeng. Dalam suratnya, Wafid meminta maaf karena telah mencemarkan nama baik Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Ihwal tersebut diungkapkan sendiri oleh Wafid dalam persidangan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (20/9/2011). Wafid mengungkapkan hal itu ketika menanyakan kepada Andi, apakah surat itu sampai ke tangannya atau tidak.

"Waktu awal saya di Rutan Cipinang. Ibu Iin, Sespri (sekretaris pribadi) datang. Dia lalu bawa pesan saya ke Bapak Menteri. Saya mohon maaf ke Pak Menteri karena buat nama Kemenpora tidak baik. Yang saya lakukan untuk Kementerian bukan untuk saya. Uang yang disita KPK itu uang Kementerian bukan uang Wafid Muharam," tuturnya.

Menanggapi pertanyaan Wafid itu, Andi mengakui pernah menerima surat yang dimaksud. Namun entah apa maksudnya, Andi menegaskan jika kedatangan Iin ke Rutan Cipinang itu bukan atas perintahnya.

"Tapi dia bilang, Bapak (Wafid) minta maaf ke saya karena merugikan nama Kemenpora sampai menjadi sorotan dan mengatakan bahwa apa yang Bapak dilakukan untuk Kementerian," ujar Andi mengonfirmasi.

Kepada Wafid di muka persidangan itu, Andi pun mengaku tak ingin menghakimi Wafid bersalah telah melakukan tindak pidana. "Kita serahkan ke pengadilan. Biar pengadilan yang menentukan," tuturnya.(Tribunnews.com/Vanroy Pakpahan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    JK Nilai Negara Harus Punya Rencana Jangka Panjang sebagai Bentuk Kontrol Kekuasaan

    JK Nilai Negara Harus Punya Rencana Jangka Panjang sebagai Bentuk Kontrol Kekuasaan

    Nasional
    JK Respons Jokowi yang Tak Diundang Rakernas: Kan Bukan Lagi Keluarga PDI-P

    JK Respons Jokowi yang Tak Diundang Rakernas: Kan Bukan Lagi Keluarga PDI-P

    Nasional
    Istri hingga Cucu SYL Bakal Jadi Saksi di Persidangan Pekan Depan

    Istri hingga Cucu SYL Bakal Jadi Saksi di Persidangan Pekan Depan

    Nasional
    KPK Akan Hadirkan Sahroni jadi Saksi Sidang SYL Pekan Depan

    KPK Akan Hadirkan Sahroni jadi Saksi Sidang SYL Pekan Depan

    Nasional
    Projo Sarankan Jokowi Gabung Parpol yang Nasionalis Merakyat

    Projo Sarankan Jokowi Gabung Parpol yang Nasionalis Merakyat

    Nasional
    Soal Potensi PAN Usung Anies di Jakarta, Zulhas: Kami kan Koalisi Indonesia Maju

    Soal Potensi PAN Usung Anies di Jakarta, Zulhas: Kami kan Koalisi Indonesia Maju

    Nasional
    Sukanti 25 Tahun Kerja di Malaysia Demi Hajikan Ayah yang Tunanetra

    Sukanti 25 Tahun Kerja di Malaysia Demi Hajikan Ayah yang Tunanetra

    Nasional
    Zulhas Sebut 3 Nama Kader untuk Pilkada DKI Jakarta, Ada Eko Patrio, Zita Anjani, dan Pasha Ungu

    Zulhas Sebut 3 Nama Kader untuk Pilkada DKI Jakarta, Ada Eko Patrio, Zita Anjani, dan Pasha Ungu

    Nasional
    Biaya Kuliah Mahal, Wapres: Pemerintah Belum Bisa Tanggung Seluruhnya

    Biaya Kuliah Mahal, Wapres: Pemerintah Belum Bisa Tanggung Seluruhnya

    Nasional
    Keinginan JK Agar Pemilu di Masa Depan Lebih Efisien...

    Keinginan JK Agar Pemilu di Masa Depan Lebih Efisien...

    Nasional
    Jusuf Kalla: Rekonsiliasi Tidak Berarti Semua Masuk Pemerintahan

    Jusuf Kalla: Rekonsiliasi Tidak Berarti Semua Masuk Pemerintahan

    Nasional
    Presiden Iran Wafat, Wapres: Kita Kehilangan Tokoh Perdamaian

    Presiden Iran Wafat, Wapres: Kita Kehilangan Tokoh Perdamaian

    Nasional
    Menkominfo Lapor ke Jokowi, Sudah Turunkan 1,9 Juta Konten Judi Online

    Menkominfo Lapor ke Jokowi, Sudah Turunkan 1,9 Juta Konten Judi Online

    Nasional
    PDI-P Anggap Pertemuan Puan dan Jokowi di WWF Bagian Tugas Kenegaraan

    PDI-P Anggap Pertemuan Puan dan Jokowi di WWF Bagian Tugas Kenegaraan

    Nasional
    Projo Sebut Jokowi Sedang Kalkulasi untuk Gabung Parpol

    Projo Sebut Jokowi Sedang Kalkulasi untuk Gabung Parpol

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com