JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Demokrat kini tengah mengumpulkan sejumlah nama yang berpotensi untuk menggantikan posisi Muhammad Nazaruddin sebagai bendahara umum partai.
Menurut Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, ini merupakan tindak lanjut juga dari pernyataan Ketua Dewan Pembina Susilo Bambang Yudhoyono saat Rakornas lalu, yang memintanya selektif mencari bendahara.
"Sedang mencari yg terbaik, Insya Allah mohon doanya," ujar Anas di Gedung DPP Demokrat, Jakarta, Kamis (11/8/2011).
Dikonfirmasi seputar calon-calon yang akan menjadi pengganti, Anas tak menjawabnya. Menurutnya, yang penting terbaik. "Ini kan bukan kandidat calon gubernur jadi tidak perlu dipublikasikan tapi sedang dicari Nanti kalau sudah ditetapkan akan kami sampaikan," tutupnya.
Seperti yang diketahui, Nazaruddin yang merupakan yang merupakan Mantan Bendahara Umum Demokrat, dipecat sejak diketahui terlibat percobaan suap Sekjen MK, Janedjri M Gaffar.
Namanya, juga kian tercoreng setelah ditetapkan menjadi tersangka kasus dugaan suap pembangunan Wisma Atlet di Palembang Sumatera Selatan.
Ia dipecat menjadi Bendahara Umum pada 23 Mei 2011. Sejak saat itu, dengan alasan sakit ia, berangkat ke Singapura dan tak kembali. Hingga ditangkap di Kolombia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.