Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bersembunyi di Tempat "Terang"

Kompas.com - 15/06/2011, 09:19 WIB

Makmur Keliat
Pengajar di FISIP UI dan Peneliti Tamu di Universitas Freiburg, Jerman

 

Orang Indonesia, khususnya dengan latar budaya Jawa, sangat kaya dengan ungkapan simbolis. Simaklah artikel Sindhunata di halaman ini, ”Negeri Para Celeng”, pada 31 Mei lalu.

Celeng adalah simbol kerakusan. Celeng memakan apa saja dan kita disebut telah berubah jadi celeng-celeng rakus dan tamak itu. Tak hanya rakus, celeng tentu saja juga tak memiliki tata krama.

Kekuasaan yang menerangi

Indonesia juga kaya dengan simbol kekuasaan. Dalam budaya Jawa, misalnya, kekuasaan disimbolkan dengan suatu cahaya bersinar terang yang disebut dengan pulung. Biasanya pulung terlihat melintas pesat di keheningan malam ketika sebagian besar terlelap tidur. Ketika pulung melintas dalam keheningan malam yang pekat itu, orang-orang yakin tak lama lagi akan terjadi perpindahan kekuasaan.

Penulis jauh lebih tertarik pada makna yang terkandung daripada simbol itu sendiri. Baginya, kekuasaan yang disimbolkan sebagai cahaya menyampaikan beberapa pesan.

Pertama, terang tentu musuh dari gelap. Roosevelt sering mengutip peribahasa China, lebih baik menyalakan lilin daripada mengeluhkan tentang gelap. Melintas di gelap malam tak lagi mencemaskan ketika ada cahaya terang menuntun, sekecil apa pun itu. Seseorang tak akan tersesat.

Pesan lain, penguasa yang punya pulung adalah penuntun dan pembawa harapan bagi rakyatnya. Cahaya yang dipancarkan penguasa dapat diibaratkan sebagai suatu mercusuar bagi kapal yang tengah berlayar melintasi karang dan pulau di kegelapan malam. Kekacauan pasti akan terjadi jika kapal-kapal itu tak lagi dapat melihat cahaya yang dipancarkan atau melihatnya dalam redup cahaya yang samar-samar. Karena itu, kekuasaan dalam konsep cahaya terang tak boleh memudar. Kalau ia terlihat pudar, mungkin ini penanda buruk. Pulung mungkin sebentar lagi berpindah ke tempat lain.

Namun, apa jadinya jika pulung dengan sinar terang itu justru digunakan untuk melindungi orang yang telah berbuat jahat dan berasal dari dunia gelap?......(selengkapnya baca Harian Kompas, Rabu 15 Juni 2011, halaman 6)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Waspada MERS-CoV, Jemaah Haji Indonesia Diminta Melapor Jika Alami Demam Tinggi

Waspada MERS-CoV, Jemaah Haji Indonesia Diminta Melapor Jika Alami Demam Tinggi

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Datangi Rumah Airlangga, Klaim Sudah Didukung Golkar Maju Pilkada Jatim

Khofifah-Emil Dardak Datangi Rumah Airlangga, Klaim Sudah Didukung Golkar Maju Pilkada Jatim

Nasional
Kemenag Ingatkan Jemaah Haji Dilarang Bentangkan Spanduk dan Bendera di Arab Saudi

Kemenag Ingatkan Jemaah Haji Dilarang Bentangkan Spanduk dan Bendera di Arab Saudi

Nasional
Imigrasi Tangkap DPO Penyelundupan Manusia, Kerjasama dengan Istri Pelaku

Imigrasi Tangkap DPO Penyelundupan Manusia, Kerjasama dengan Istri Pelaku

Nasional
Canangkan Gerakan Literasi Desa, Wapres Ingin SDM Indonesia Unggul

Canangkan Gerakan Literasi Desa, Wapres Ingin SDM Indonesia Unggul

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com