Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Evakuasi Terkendala

Kompas.com - 02/10/2009, 05:21 WIB

Kegiatan tanggap darurat difokuskan pada penyelamatan korban yang masih hidup, ketersediaan makanan, obat-obatan, dan tempat berteduh. Wapres menugaskan Departemen Sosial dan Perum Bulog untuk memastikan ketersediaan bahan makanan, terutama yang dapat langsung dikonsumsi. ”Roti dipercepat pengirimannya. Pengalaman di Aceh, justru yang paling laku itu pabrik roti karena kan tidak membutuhkan apa-apa. Kalau mi masih butuh air panas,” ujar Wapres.

”Pak Syamsul Maarif, Ketua BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana), memegang komando lapangan. Menteri-menteri akan mendukung itu supaya jangan ada dua komando,” ujar Wapres.

Rabu malam, Wapres juga telah menugaskan enam menteri, yakni Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Aburizal Bakrie, Menteri Sosial Bachtiar Chamsyah, Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari, Menteri Perhubungan Jusman Safeii Djamal, Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, dan Menteri Perindustrian Fahmi Idris, berangkat Kamis pagi ke Padang untuk langsung mengoordinasikan penanganan gempa di setiap sektor.

Deputi Manager Komunikasi Perusahaan Listrik Negara Distribusi Jawa Barat-Banten (PLN DJBB) Adang Djarkazih, Kamis, di Bandung mengatakan, PLN DJBB mengirimkan 3 tim beranggotakan 21 orang dan 6 orang divisi teknis untuk membantu pemulihan pasokan listrik di wilayah gempa di Sumbar dan sekitarnya. Selain itu, mereka dilengkapi dengan sejumlah peralatan pemulihan jaringan listrik dan 3 unit trafo.

Markas Besar TNI dalam siaran persnya, kemarin, menyatakan, mengerahkan 3 pesawat Hercules milik TNI Angkatan Udara, 7 kapal perang KRI, dan 1 helikopter milik TNI Angkatan Laut untuk mendukung angkutan bantuan sosial sekaligus membantu evakuasi para korban. TNI Angkatan Darat juga mengerahkan para personelnya seperti 68 tenaga medis dari Pusat Kesehatan Mabes TNI, 2 satuan setingkat peleton (SST) dari Korem 032/WRB, 100 personel Kodim 0308/Pariaman, dan 1 SST personel Kodim 0312/Padang.

Kodim 0417/Kerinci mengirim pasukan sebanyak satu SST, Yonif 131/Braja Sakti sebanyak dua satuan setingkat kompi (SSK), Yonif 133/Yudha Sakti sebanyak 2 SSK, Denzipur 2 Payakumbuh sebanyak satu SSK, serta dari TNI AL sebanyak 1 SSK personel Lantamal II Padang, dan dari TNI AU sebanyak 1 SSK personel Lanud Padang.

(ART/ADH/SAH/GRE/DAY/NTA/DWA/MAM/GUN/RYO/OSA/PIN/EVY)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggapi Keluhan Ikang Fawzi Soal Layanan, Dirut BPJS: Jangan Digeneralisir, Saat Itu Lagi Perbaikan

Tanggapi Keluhan Ikang Fawzi Soal Layanan, Dirut BPJS: Jangan Digeneralisir, Saat Itu Lagi Perbaikan

Nasional
Kabulkan Eksepsi Gazalba Saleh, Hakim: Jaksa KPK Bisa Ajukan Lagi

Kabulkan Eksepsi Gazalba Saleh, Hakim: Jaksa KPK Bisa Ajukan Lagi

Nasional
Ada 27.000 Aplikasi Milik Pemerintah, Jokowi: Tidak Terintegrasi dan Tumpang Tindih

Ada 27.000 Aplikasi Milik Pemerintah, Jokowi: Tidak Terintegrasi dan Tumpang Tindih

Nasional
Kabulkan Eksepsi Gazalba Saleh, Hakim: KPK Tak Dapat Delegasi dari Jaksa Agung

Kabulkan Eksepsi Gazalba Saleh, Hakim: KPK Tak Dapat Delegasi dari Jaksa Agung

Nasional
Jajak Pendapat Litbang 'Kompas', Hanya 18 Persen Responden yang Tahu UU MK Sedang Direvisi

Jajak Pendapat Litbang "Kompas", Hanya 18 Persen Responden yang Tahu UU MK Sedang Direvisi

Nasional
Caleg PKS Aceh Tamiang Berstatus Buron Kasus Narkoba, Sempat Kabur 3 Minggu

Caleg PKS Aceh Tamiang Berstatus Buron Kasus Narkoba, Sempat Kabur 3 Minggu

Nasional
Jaksa Agung dan Kapolri Duduk Semobil di Tengah Isu Jampidsus Dikuntit Densus

Jaksa Agung dan Kapolri Duduk Semobil di Tengah Isu Jampidsus Dikuntit Densus

Nasional
Eksepsi Diterima, Hakim Perintahkan KPK Bebaskan Gazalba Saleh

Eksepsi Diterima, Hakim Perintahkan KPK Bebaskan Gazalba Saleh

Nasional
Kejagung Dijaga Polisi Militer Imbas Densus 88 Buntuti Jampidsus, Ini Dasar Hukumnya

Kejagung Dijaga Polisi Militer Imbas Densus 88 Buntuti Jampidsus, Ini Dasar Hukumnya

Nasional
Momen Gandeng Tangan dengan Jaksa Agung dan Kapolri, Menko Polhukam: Ingat, Sudah Gandengan, Lho...

Momen Gandeng Tangan dengan Jaksa Agung dan Kapolri, Menko Polhukam: Ingat, Sudah Gandengan, Lho...

Nasional
Jajak Pendapat Litbang 'Kompas': 72,6 Persen Responden Minta Pelibatan Masyarakat dalam Revisi UU MK

Jajak Pendapat Litbang "Kompas": 72,6 Persen Responden Minta Pelibatan Masyarakat dalam Revisi UU MK

Nasional
Bareskrim Sebut Caleg PKS di Aceh Tamiang Berperan Jadi Pengendali Narkoba

Bareskrim Sebut Caleg PKS di Aceh Tamiang Berperan Jadi Pengendali Narkoba

Nasional
Wakil Ketua Banggar Sarankan DPR Bentuk Lembaga Independen untuk Hasilkan Kebijakan Anggaran secara Akurat 

Wakil Ketua Banggar Sarankan DPR Bentuk Lembaga Independen untuk Hasilkan Kebijakan Anggaran secara Akurat 

Nasional
PKS Akan Pecat Calegnya yang Ditangkap karena Kasus Narkoba di Aceh Tamiang

PKS Akan Pecat Calegnya yang Ditangkap karena Kasus Narkoba di Aceh Tamiang

Nasional
Jaksa Agung-Kapolri Hadir di Istana di Tengah Isu Jampidsus Dibuntuti Densus 88

Jaksa Agung-Kapolri Hadir di Istana di Tengah Isu Jampidsus Dibuntuti Densus 88

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com