Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

JK-Wiranto Jadi Model Sepatu Dadakan di Depan Ibu-ibu

Kompas.com - 18/06/2009, 12:33 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Di depan sekitar seribu perempuan dalam dialog bertajuk "Pesta Demokrasi Perempuan Indonesia 2009" di Jakarta, Kamis (18/6), capres dan cawapres Jusuf Kalla dan Wiranto jadi model sepatu mendadak.

Awalnya, pembawa acara menantang Wiranto untuk menunjukkan sepatu yang sedang dipakainya. Ini untuk membuktikan kalau Wiranto sepaham dengan JK yang kerap mendengungkan "Cintai Produk dalam Negeri". Wiranto kontan melepas sepatunya dan mengangkatnya ke atas agar dapat disorot kamera. "Sepatu saya ini baru dibeli di pasar di Sukabumi, harganya Rp 170.000," tutur Wiranto.

Beberapa saat kemudian, pembawa acara meminta JK dan Wiranto berjalan ke depan untuk menunjukkan sepatu dalam negeri yang mereka pakai. Wiranto berjalan seperti model. Sontak, ibu-ibu yang memenuhi The Hall Senayan City menjadi histeris.

JK juga tak mau kalah. Dirinya segera bergaya dengan mengangkat kaki kanan. Sebelumnya, JK mengatakan kecintaan akan produk dalam negeri harus dimulai dari masyarakat sendiri. Masyarakat harus menyadari terlebih dahulu bahwa produk buatan dalam negeri tak kalah bagusnya daripada produk asing. "Kita tidak paksa, cuma ya anjuran. Orang sepatu kita enak juga kok dipakai. Harus bangga dengan produk Garut, Bogor," lanjut JK. JK kemudian menantang hadirin yang didominasi oleh ibu-ibu untuk tunjuk tangan, siapa yang memakai tas dalam negeri, ternyata tidak sampai separuh dari hadirin yang menggunakan tas buatan dalam negeri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dipilih 75 Persen Warga Aceh, Anies: Terima Kasih Para Pemberani

Dipilih 75 Persen Warga Aceh, Anies: Terima Kasih Para Pemberani

Nasional
Membangun Ekosistem Pertahanan Negara

Membangun Ekosistem Pertahanan Negara

Nasional
Sidang Sengketa Pileg, Hakim MK Heran Tanda Tangan Surya Paloh Berbeda

Sidang Sengketa Pileg, Hakim MK Heran Tanda Tangan Surya Paloh Berbeda

Nasional
Menpan-RB Anas: Seleksi CPNS Sekolah Kedinasan Mulai Mei, CASN Digelar Juni

Menpan-RB Anas: Seleksi CPNS Sekolah Kedinasan Mulai Mei, CASN Digelar Juni

Nasional
Shalat Jumat di Masjid Baiturrahman Aceh, Anies Diteriaki 'Presiden 2029'

Shalat Jumat di Masjid Baiturrahman Aceh, Anies Diteriaki "Presiden 2029"

Nasional
Polri Siapkan Posko Pemantauan dan Pengamanan Jalur untuk World Water Forum di Bali

Polri Siapkan Posko Pemantauan dan Pengamanan Jalur untuk World Water Forum di Bali

Nasional
Menkumham Bahas Masalah Kesehatan Napi dengan Presiden WAML

Menkumham Bahas Masalah Kesehatan Napi dengan Presiden WAML

Nasional
Sidang Sengketa Pileg, PAN Minta PSU di 7 TPS Minahasa

Sidang Sengketa Pileg, PAN Minta PSU di 7 TPS Minahasa

Nasional
AHY Ungkap Koalisi Prabowo Sudah Bahas Pembagian Jatah Menteri

AHY Ungkap Koalisi Prabowo Sudah Bahas Pembagian Jatah Menteri

Nasional
Jokowi Minta Relokasi Ribuan Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang Dipercepat

Jokowi Minta Relokasi Ribuan Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang Dipercepat

Nasional
Caleg Tidak Siap Ikuti Sidang Daring, Hakim MK: Suara Putus-putus, Jadi Lapar...

Caleg Tidak Siap Ikuti Sidang Daring, Hakim MK: Suara Putus-putus, Jadi Lapar...

Nasional
Anies-Muhaimin Kunjungi Aceh Usai Pilpres, Ingin Ucapkan Terima Kasih ke Warga

Anies-Muhaimin Kunjungi Aceh Usai Pilpres, Ingin Ucapkan Terima Kasih ke Warga

Nasional
Bareskrim Polri Yakin Penetapan Panji Gumilang sebagai Tersangka TPPU Sah Menurut Hukum

Bareskrim Polri Yakin Penetapan Panji Gumilang sebagai Tersangka TPPU Sah Menurut Hukum

Nasional
Polisi Lengkapi Kekurangan Berkas Perkara TPPU Panji Gumilang

Polisi Lengkapi Kekurangan Berkas Perkara TPPU Panji Gumilang

Nasional
Jokowi Kumpulkan Menteri Bahas Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi Kumpulkan Menteri Bahas Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com