Salin Artikel

Cak Imin Bakal Berkumpul dengan Para Kiai Saat Masa Tenang

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar mengaku bakal menemui sejumlah kiai pada masa tenang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Nantinya, masa tenang bakal berlangsung pada Minggu (11/2/2024) hingga Selasa (13/2/2024), kemudian pencoblosan bakal berlangsung Rabu (14/2/2024).

“Ya kita menkonsentrasikan diri pada doa bersama di berbagai tempat. Saya sendiri, insya Allah dua hari ini akan berkumpul dengan kiai-kiai untuk mendoakan semuanya lancar, aman, tidak ada kecurangan,” ujar Muhaimin di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, Sabtu (10/2/2024).

Ia berharap, doa itu bisa menyadarkan pihak-pihak yang berniat menjalankan Pemilu 2024 dengan kecurangan.

“Semua yang mau jahat, semua yang mau curang, hari besok sampai dua hari kita doakan semoga dapat hidayah. Semoga sadar, semoga menjadikan pemilu itu hasilnya sangat objektif, kemudian legitimate,” tutur dia.

Di sisi lain, kumpulnya Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu dengan para kiai juga bertujuan untuk menjaga suaranya di Jawa Timur, agar tak bocor dan berpindah ke pasangan calon (paslon) lain.

“Alhamdulilah, alhamdulilah, alhamdulilah, pada dasarnya hati para kiai bersama saya semua. Insya Allah, pemilih kami loyal, militan, dan insya Allah hari ini justru (terjadi) migrasi (pemilih paslon lain) ke kita,” imbuh dia.

Diketahui Anies dan Muhaimin hadir bersama dalam kampanye akbar terakhir di JIS siang ini.

Sejak subuh, massa keduanya sudah berkumpul dan memasuki areal sekitar JIS untuk mendapatkan kursi di dalam stadion.

Dalam pantauan Kompas.com, pada pukul 07.28 WIB, hampir seluruh tribun dan lapangan JIS terisi penuh oleh pendukung Anies-Muhaimin.

https://nasional.kompas.com/read/2024/02/10/11110011/cak-imin-bakal-berkumpul-dengan-para-kiai-saat-masa-tenang

Terkini Lainnya

Kepala BNPT Apresiasi Densus 88 yang Proaktif Tangkap Residivis Teroris di Cikampek

Kepala BNPT Apresiasi Densus 88 yang Proaktif Tangkap Residivis Teroris di Cikampek

Nasional
Pertamina Luncurkan 'Gerbang Biru Ciliwung' untuk Kembangkan Ekosistem Sungai

Pertamina Luncurkan "Gerbang Biru Ciliwung" untuk Kembangkan Ekosistem Sungai

Nasional
Kriminolog Nilai Penjudi Online Mesti Dipandang sebagai Pelaku Pidana

Kriminolog Nilai Penjudi Online Mesti Dipandang sebagai Pelaku Pidana

Nasional
Harun Masiku Nyaris Diringkus di 2021, tapi Gagal Akibat KPK Ribut Internal

Harun Masiku Nyaris Diringkus di 2021, tapi Gagal Akibat KPK Ribut Internal

Nasional
Satgas Pangan Polri Awasi Impor Gula yang Masuk ke Tanjung Priok Jelang Idul Adha 2024

Satgas Pangan Polri Awasi Impor Gula yang Masuk ke Tanjung Priok Jelang Idul Adha 2024

Nasional
Eks Penyidik KPK Curiga Harun Masiku Tak Akan Ditangkap, Cuma Jadi Bahan 'Bargain'

Eks Penyidik KPK Curiga Harun Masiku Tak Akan Ditangkap, Cuma Jadi Bahan "Bargain"

Nasional
Sosiolog: Penjudi Online Bisa Disebut Korban, tapi Tak Perlu Diberi Bansos

Sosiolog: Penjudi Online Bisa Disebut Korban, tapi Tak Perlu Diberi Bansos

Nasional
KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

Nasional
Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Nasional
Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Nasional
Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Nasional
Kontroversi Usulan Bansos untuk 'Korban' Judi Online

Kontroversi Usulan Bansos untuk "Korban" Judi Online

Nasional
Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Nasional
MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

Nasional
Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke