Salin Artikel

Ganjar-Mahfud Gelar Kampanye Akbar Bertajuk "Hajatan Rakyat Bukan Konglomerat" di Solo

SOLO, KOMPAS.com - Kampanye akbar terakhir pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD, pada Sabtu (10/2/2024) pagi digelar di Solo, Jawa Tengah.

Pantauan Kompas.com, gelaran acara sudah dipersiapkan sejak pukul 06.00 WIB.

Kampanye ini akan diisi dengan kirab budaya dari Jalan Ngarsopuro melintasi Jalan Slamet Riyadi menuju Benteng Vastenburg.

Kirab budaya kali ini bertajuk "Hajatan Rakyat Bukan Konglomerat".

Beberapa formasi Kirab Budaya, sudah disiapkan di Jalan Ngarsopuro.

Tampak 21 unit gerobak sapi dan para penari tradisional berbaju adat Jawa sudah siap menghibur.

Selain itu, panitia kampanye akbar juga menyiapkan delapan formasi Kirab lainnya.

Mulai dari simbol Burung Garuda, Bendera Pataka, Drumband Kraton sebanyak 13 orang, musik perkusi dan tari bendera 66 orang.

Kemudian, ada juga pertunjukan reog yang akan dibawakan oleh tiga grup dengan total 60 orang.

Sementara itu, rombongan beskap berbaju merah, putih dan hitam.

Setiap rombongan itu masing-masing diisi oleh 17 orang berbaju beskap merah, 8 beskap putih dan 45 beskap hitam.

Lebih lanjut, ada pula formasi Wayang Orang 21 orang, dan Gajah Krumpyung 20 orang.

Hingga berita ini dimuat, Ganjar maupun Mahfud belum hadir. Namun sejumlah petinggi tim sukses Ganjar-Mahfud yaitu dari Tim Pemenangan Nasional (TPN) sudah tiba.

Mereka di antaranya, Wakil Ketua TPN Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang dan Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa.

Kemudian turut sudah hadir di lokasi di antaranya Ketua DPC PDI-P Solo FX Hadi Rudyatmo, politikus PDI-P Rano Karno dan Aria Bima.

https://nasional.kompas.com/read/2024/02/10/07171541/ganjar-mahfud-gelar-kampanye-akbar-bertajuk-hajatan-rakyat-bukan-konglomerat

Terkini Lainnya

Panglima TNI Kunjungi Markas Pasukan Khusus AD Australia di Perth

Panglima TNI Kunjungi Markas Pasukan Khusus AD Australia di Perth

Nasional
Spesifikasi Rudal Exocet MM40 dan C-802 yang Ditembakkan TNI AL saat Latihan di Bali

Spesifikasi Rudal Exocet MM40 dan C-802 yang Ditembakkan TNI AL saat Latihan di Bali

Nasional
Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Nasional
Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Nasional
Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Nasional
DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

Nasional
Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Nasional
Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Nasional
Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

Nasional
DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

Nasional
Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Nasional
Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Nasional
Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke