Salin Artikel

Anak Muda Mengeluh Susah Dapat Kerja, Ganjar Contohkan Susi Pudjiastuti

TEGAL, KOMPAS.com- Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo menyatakan, anak-anak muda yang sulit mendapat pekerjaan semestinya dapat mencontoh sosok eks Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.

Ganjar mengatakan, Susi patut dijadikan contoh karena hanya lulusan sekolah menengah pertama (SMP) tapi mampu bekerja keras hingga akhirnya menjadi seorang pengusaha.

Cerita ini disampaikan Ganjar saat berdialog dengan warga Desa Watuagung, Banyumas, Selasa (9/1/2024).

Ketika itu, ada perempuan muda yang mengeluh susah dapat pekerjaan padahal merupakan lulusan sekolah menengah kejuruan (SMK) di bidang kimia.

Ganjar mengatakan, seorang lulusan SMK semestinya bisa menjadi pengusaha sukses karena Susi yang lulusan SMP pun bisa melakukannya.

"Siapa tahu dari situ, jadi bisa jadi juragan dan banyak sekali. Tahu Bu Susi? Tahu dong, lulusan apa? SMP," kata Ganjar, Selasa malam.

Ganjat menuturkan, meski lulusan SMP, Susi bekerja keras dengan menjadi pedagang ikan di mana usahanya tersebut terus menjadi besar seiring jalannya waktu.

Setelah usaha dagang ikannya besar, kata Ganjar, Susi pun merambah bisnis di sektor transportasi udara demi mendukung pengiriman ikan ke berbagai daerah.

"Pertama jual beli ikan, tambah gede lalu ekspor, ini kemudian sewa pesawat terbang, karena sewa terus akhirnya beli sendiri, dan akhirnya bisnis pesawat," kata Ganjar.

Mantan Gubernur Jawa Tengah itu berpandangan, perjalanan hidup Susi menunjukkan bahwa seorang perempuan yang tidak mengenyam pendidikan tinggi pun dapat meraih kesuksesan asal punya kemauan.

"Perempuan, lulusan SMP, punya kemauan tinggi, kamu berdua bisa melakukan itu," ujar Ganjar.

https://nasional.kompas.com/read/2024/01/10/11040431/anak-muda-mengeluh-susah-dapat-kerja-ganjar-contohkan-susi-pudjiastuti

Terkini Lainnya

PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

PBNU: Pratik Haji Ilegal Rampas Hak Kenyamanan Jemaah

Nasional
Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Prabowo Disebut Bisa Kena Getah jika Pansel Capim KPK Bentukan Jokowi Buruk

Nasional
Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Gerindra Dorong Penyederhanaan Demokrasi Indonesia: Rakyat Tak Harus Berhadapan dengan TPS

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Sekjen Gerindra Sebut Revisi UU Kementerian Negara Dimungkinkan Tuntas Sebelum Pelantikan Prabowo

Nasional
Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Pimpinan Komisi X Bantah Pernyataan Stafsus Jokowi soal Banyak Keluarga dan Orang Dekat DPR Menerima KIP Kuliah

Nasional
Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Gerindra Siapkan 4 Kader Maju Pilkada DKI, Ada Riza Patria, Budi Satrio, dan Sara

Nasional
Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Partai Negoro Resmi Diluncurkan, Diinisiasi Faizal Assegaf

Nasional
Tinjau TKP Kecelakaan Maut Bus di Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Tinjau TKP Kecelakaan Maut Bus di Subang, Kakorlantas: Tak Ditemukan Jejak Rem

Nasional
Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Kunker ke Sultra, Presiden Jokowi Tiba di Pangkalan TNI AU Haluoleo

Nasional
ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

ICW Kritik Komposisi Pansel Capim KPK: Rentan Disusupi Konflik Kepentingan

Nasional
Sekjen Gerindra Sebut Ada Nama Eksternal Dikaji untuk Bacagub DKI 2024

Sekjen Gerindra Sebut Ada Nama Eksternal Dikaji untuk Bacagub DKI 2024

Nasional
Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Sekjen Gerindra: Tak Ada Komunikasi yang Mandek

Soal Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati, Sekjen Gerindra: Tak Ada Komunikasi yang Mandek

Nasional
KPK Diharapkan Tetap Ada meski Dilanda Isu Negatif

KPK Diharapkan Tetap Ada meski Dilanda Isu Negatif

Nasional
Tren Pemberantasan Korupsi Buruk, Jokowi Diwanti-wanti soal Komposisi Pansel Capim KPK

Tren Pemberantasan Korupsi Buruk, Jokowi Diwanti-wanti soal Komposisi Pansel Capim KPK

Nasional
Burhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan Publik

Burhanuddin Muhtadi: KPK Ibarat Anak Tak Diharapkan, Maka Butuh Dukungan Publik

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke