Sebab, hingga saat ini, pemerintah masih fokus membangun infrastruktur untuk IKN.
"Mestinya yang didahulukan adalah pembangunan sumber daya manusia, pelestarian kebudayaan, merawat kebudayaan yang ada (di IKN), jangan sampai nanti tergerus oleh budaya-budaya dari luar, budaya-budaya asing," ujar Jokowi saat membuka Festival Harmoni Budaya Nusantara Tahun 2023 pada Jumat (3/11/2023) sebagaimana dilansir YouTube Sekretariat Presiden.
"Oleh sebab itu, saya sangat menghargai pada pagi hari ini di Kecamatan Sepaku dilaksanakan Festival Harmoni Budaya Nusantara untuk mengingatkan kita bahwa seni budaya kita, budaya Indonesia itu sangat beragam, sangat majemuk," tutur dia.
Presiden menjelaskan, Indonesia memiliki 714 suku. Sehingga keragaman kekuatan, karakter, budaya itu harus dilestarikan dan harus dirawat.
Kepala Negara pun menyinggung soal kegiatannya selama tiga bulan terakhir yang sering mengunjungi kawasan IKN.
Menurut Jokowi, dirinya sudah melakukan groundbreaking pembangunan sejumlah infrastruktur selama tiga bulan ini.
Sampai saat ini, ada lima hotel besar, empat rumah sakit, sekolah yang bertaraf internasional, training center PSSI dan mal besar di IKN yang sedang dalam proses pembangunan.
Namun, seluruh proyek tersebut merupakan pembangunan fisik yang harus diseimbangkan dengan pembangunan SDM.
Jokowi melanjutkan, nantinya di IKN akan tinggal dan hidup bersama-sama masyarakat dari beragam etnis dan budaya.
IKN akan dihuni masyarakat yang memang berasal dan tinggal di wilayah IKN dan sekitarnya sejak dulu, serta masyarakat dari daerah yang lain.
"Karena itu perlu dibangun kesadaran bersama pentingnya sikap saling menghormati, sikap saling menghargai keragaman, dan menjadikan Bhinneka Tunggal Ika sebagai sebuah kekuatan untuk membangun harmoni, kebersamaan, dan persatuan," tambah dia.
https://nasional.kompas.com/read/2023/11/03/11175221/jokowi-mestinya-didahulukan-pembangunan-sdm-di-ikn