Salin Artikel

Mahfud Sebut Pertemuannya dengan Ganjar Tidak Bahas Cawapres

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengaku tak membahas soal pencalonan wakil presiden (cawapres) saat bertemu dengan bakal calon presiden (bacapres) PDI Perjuangan Ganjar Pranowo.

Mahfud juga membantah bahwa dia diajak Ganjar untuk menjadi bakal cawapres (bacawapres).

"Enggak (tidak membahas soal bacawapres). Enggak (tidak diajak)," ujar Mahfud di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (11/9/2023).

"Kita tahu bahwa keputusan itu ada di pimpinan partai dan pimpinan partai sudah punya pertimbangan-pertimbangan dan ukuran-ukuran sendiri. Oleh sebab itu, kita enggak bicara soal capres, cawapres," tuturnya.

Menurut dia, langkah ke depan dari koalisi PDI-P setelah mengusung Ganjar Pranowo sebagai bacapres akan ditentukan oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

Megawati pun sudah memiliki banyak sumber dan memegang hasil survei mengenai sosok-sosok yang potensial menjadi bacawapres untuk Ganjar.

"Itu kalau PDI-P sudah lengkap sehingga kita enggak perlu menyampaikan ini bagus, ini tidak. Saya kira partai-partai sudah tahu sehingga kita bicara gimana Inonesia yang baik," jelas Mahfud.

"Kalau bagi kita itu, ya mudah-mudahan Tuhan memberi yang terbaik bagi Indonesia, bukan terbaik bagi orang yang ingin. Tapi terbaik bagi Indonesia. Ya itu saja yang kita bicarakan. Dan saya sudah sering makan bersama Ganjar. Cuma karena ini situasi politik begini lalu jadi berita," lanjutnya.

Mahfud menambahkan, pertemuannya dengan Ganjar Pranowo dilakukan di suatu tempat.

Saat bertemu, keduanya berbincang mengenai hal-hal ringan.

"Bicara soal, dia kan temen ya. Dulu kan waktu di DPR itu kami sering berdiskusi tentang pemberantasan korupsi, nostalgia ajalah, makan-makan. Cuma gitu aja," tambahnya.

Sebelumnya, foto tengah menikmati kopi bersama Mahfud MD itu diunggah oleh Ganjar Pranowo di akun Instagram-nya @ganjar_pranowo pada Minggu (10/9/2023).

“Ngopi bareng beliau bikin sore makin asyik. Terima kasih ya Prof @mohmahfudmd,” tulis Ganjar sebagai keterangan unggahan tersebut.

Foto tersebut menjadi perhatian publik karena Ganjar saat ini adalah bacapres yang diusung PDI-P, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hanura, dan Perindo.

Sementara itu, diketahui bahwa belum ada bakal cawapres yang ditunjuk untuk mendampingi Ganjar maju pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Oleh karenanya, foto bersama Mahfud tersebut menimbulkan spekulasi di publik perihal sosok yang bakal mendampingi Ganjar pada 2024.

Untuk diketahui, Ketua DPP PDI-P Puan Maharani sempat mengatakan, nama bakal cawapres Ganjar mengerucut pada lima nama.

Kelimanya adalah Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri BUMN Erick Thohir, eks Panglima TNI Andika Perkasa, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar.

Nama Mahfud MD juga sempat masuk sebagai bakal kandidat bakal cawapres Ganjar.

https://nasional.kompas.com/read/2023/09/11/16431741/mahfud-sebut-pertemuannya-dengan-ganjar-tidak-bahas-cawapres

Terkini Lainnya

Tanggal 19 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 19 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 18 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Di Sidang SYL, Saksi Akui Ada Pembelian Keris Emas Rp 105 Juta Pakai Anggaran Kementan

Di Sidang SYL, Saksi Akui Ada Pembelian Keris Emas Rp 105 Juta Pakai Anggaran Kementan

Nasional
Dede Yusuf Minta Pemerintah Perketat Akses Anak terhadap Gim Daring

Dede Yusuf Minta Pemerintah Perketat Akses Anak terhadap Gim Daring

Nasional
Mesin Pesawat Angkut Jemaah Haji Rusak, Kemenag Minta Garuda Profesional

Mesin Pesawat Angkut Jemaah Haji Rusak, Kemenag Minta Garuda Profesional

Nasional
Anggota Fraksi PKS Tolak Presiden Bebas Tentukan Jumlah Menteri: Nanti Semaunya Urus Negara

Anggota Fraksi PKS Tolak Presiden Bebas Tentukan Jumlah Menteri: Nanti Semaunya Urus Negara

Nasional
Usai Operasi di Laut Merah, Kapal Perang Belanda Tromp F-803 Merapat di Jakarta

Usai Operasi di Laut Merah, Kapal Perang Belanda Tromp F-803 Merapat di Jakarta

Nasional
Kriteria KRIS, Kemenkes: Maksimal 4 Bed Per Ruang Rawat Inap

Kriteria KRIS, Kemenkes: Maksimal 4 Bed Per Ruang Rawat Inap

Nasional
Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Nasional
Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Nasional
Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Nasional
Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Nasional
Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Nasional
Bawaslu Akui Kesulitan Awasi 'Serangan Fajar', Ini Sebabnya

Bawaslu Akui Kesulitan Awasi "Serangan Fajar", Ini Sebabnya

Nasional
Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke