Salin Artikel

Silaturahmi ke Rumah Ketua Majelis Syuro PKS, Anies Disuguhi Kopi dan Roti Tuna

Dalam kesempatan tersebut, hadir pula sejumlah anggota Tim 8, seperti Sudirman Said, Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Teuku Rifky Harsya, dan Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman.

"Kita semua merasa dapat energi baru pagi ini dari beliau Ketua Majelis Syuro dan harapannya kita bisa bergerak lebih baik, lebih sistematis untuk ke depannya. Itu sih pertemuannya tadi selain kita mencicipi kopi yang sangat enak dan roti tuna," ujar Anies.

"Kemudian, tadi beliau menekankan pentingnya kita saling support, saling mendukung, saling topang, dan ini benar-benar menjadi pesan. Senang sekali Tim 8 telah mencerminkan komunikasi yang setara, komunikasi yang terbuka, komunikasi yang akrab dan persaudaraan yang sangat kuat," katanya lagi.

Anies mengungkapkan, pertemuan pada Sabtu pagi itu melanjutkan rangkaian pertemuan yang dilakukannya.

Sebagaimana diketahui, Anies sebelumnya sudah menemui Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh pada Kamis (24/8/2023).

Kemudian, Anies bertemu dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat pada Jumat (25/8/2023) malam.

Selanjutnya, pada Sabtu pagi, Anies mendatangi rumah Salim Segaf untuk melakukan pertemuan selama sekitar satu setengah jam.

"Hal yang sama juga dimintakan sebelumnya kepada Pak Surya Paloh dan Pak SBY," kata Pipin ketika dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu.

Ia juga menegaskan bahwa apa pun dinamika politik saat ini, PKS tegas loyal dengan keputusan mendukung Anies Baswedan sebagai bakal capres.

Sementara itu, soal bakal calon wakil presiden (cawapres) diserahkan sepenuhnya kepada Anies Baswedan.

"Hal itu sebagaimana tertuang dalam Piagam KKP yang sudah ditandatangani oleh Presiden PKS, H Ahmad Syaikhu dan kedua Ketum partai lainnya," ujar Pipin.

"Siapa pun (bakal) cawapres yang diputuskan Pak Anies Baswedan kami akan dukung sepenuhnya," tegasnya.

Pipin lantas mengatakan, saat ini fokus PKS adalah bagaimana agar KPP bisa berlayar dan menang.

Sebab, PKS dan KPP menangkap mayoritas aspirasi publik yang menghendaki change and contiunity (perubahan dan keberlanjutan) untuk Indonesia yang lebih baik.

https://nasional.kompas.com/read/2023/08/26/12090821/silaturahmi-ke-rumah-ketua-majelis-syuro-pks-anies-disuguhi-kopi-dan-roti

Terkini Lainnya

KPK Panggil Penyanyi Dangdut Nabila Nayunda Jadi Saksi TPPU SYL

KPK Panggil Penyanyi Dangdut Nabila Nayunda Jadi Saksi TPPU SYL

Nasional
Pakar: Jika Revisi UU Kementerian Negara atau Perppu Dilakukan Sekarang, Tunjukkan Prabowo-Gibran Semacam Periode Ke-3 Jokowi

Pakar: Jika Revisi UU Kementerian Negara atau Perppu Dilakukan Sekarang, Tunjukkan Prabowo-Gibran Semacam Periode Ke-3 Jokowi

Nasional
21 Persen Jemaah Haji Indonesia Berusia 65 Tahun ke Atas, Kemenag Siapkan Pendamping Khusus

21 Persen Jemaah Haji Indonesia Berusia 65 Tahun ke Atas, Kemenag Siapkan Pendamping Khusus

Nasional
Jokowi Sebut Impor Beras Tak Sampai 5 Persen dari Kebutuhan

Jokowi Sebut Impor Beras Tak Sampai 5 Persen dari Kebutuhan

Nasional
Megawati Cermati 'Presidential Club' yang Digagas Prabowo

Megawati Cermati "Presidential Club" yang Digagas Prabowo

Nasional
Anwar Usman Dilaporkan ke MKMK, Diduga Sewa Pengacara Sengketa Pileg untuk Lawan MK di PTUN

Anwar Usman Dilaporkan ke MKMK, Diduga Sewa Pengacara Sengketa Pileg untuk Lawan MK di PTUN

Nasional
Pascaerupsi Gunung Ruang, BPPSDM KP Lakukan “Trauma Healing” bagi Warga Terdampak

Pascaerupsi Gunung Ruang, BPPSDM KP Lakukan “Trauma Healing” bagi Warga Terdampak

Nasional
Momen Jokowi Bersimpuh Sambil Makan Pisang Saat Kunjungi Pasar di Sultra

Momen Jokowi Bersimpuh Sambil Makan Pisang Saat Kunjungi Pasar di Sultra

Nasional
Jokowi Jelaskan Alasan RI Masih Impor Beras dari Sejumlah Negara

Jokowi Jelaskan Alasan RI Masih Impor Beras dari Sejumlah Negara

Nasional
Kecelakaan Bus di Subang, Kompolnas Sebut PO Bus Bisa Kena Sanksi jika Terbukti Lakukan Kesalahan

Kecelakaan Bus di Subang, Kompolnas Sebut PO Bus Bisa Kena Sanksi jika Terbukti Lakukan Kesalahan

Nasional
Jokowi Klaim Kenaikan Harga Beras RI Lebih Rendah dari Negara Lain

Jokowi Klaim Kenaikan Harga Beras RI Lebih Rendah dari Negara Lain

Nasional
Layani Jemaah Haji, KKHI Madinah Siapkan UGD dan 10 Ambulans

Layani Jemaah Haji, KKHI Madinah Siapkan UGD dan 10 Ambulans

Nasional
Saksi Sebut Kumpulkan Uang Rp 600 juta dari Sisa Anggaran Rapat untuk SYL Kunjungan ke Brasil

Saksi Sebut Kumpulkan Uang Rp 600 juta dari Sisa Anggaran Rapat untuk SYL Kunjungan ke Brasil

Nasional
Soal Posisi Jampidum Baru, Kejagung: Sudah Ditunjuk Pelaksana Tugas

Soal Posisi Jampidum Baru, Kejagung: Sudah Ditunjuk Pelaksana Tugas

Nasional
KPK Diusulkan Tidak Rekrut Penyidik dari Instansi Lain, Kejagung Tak Masalah

KPK Diusulkan Tidak Rekrut Penyidik dari Instansi Lain, Kejagung Tak Masalah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke