Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Judha Nugraha mengatakan, terduga pelaku ditangkap di salah satu stasiun kereta Jepang.
Penangkapan itu diketahui terjadi pada Kamis (24/8/2023) sore waktu setempat.
"Seorang WN Jepang dengan inisial KK yang merupakan penyewa apartemen di mana jenazah JPC ditemukan telah ditangkap Kepolisian Jepang di salah satu stasiun kereta di Tokyo," kata Judha, Jumat (25/8/2023).
Judha menuturkan, otoritas Jepang melakukan otopsi untuk memastikan penyebab kematian JPC.
Sejalan dengan itu, KBRI Tokyo telah berkomunikasi dengan keluarga JPC untuk menginformasikan perkembangan kasus dan proses penanganan jenazah JPC.
"KBRI akan terus memantau proses hukum terhadap (terduga pelaku) KK, dan membantu proses pemulasaraan dan repatriasi jenazah JPC sesuai permintaan keluarga," ucap Judha.
Judha mengatakan, pihaknya menunggu kabar dari kepolisian Jepang terkait kapan JPC bisa direpatriasi.
Adapun korban yang merupakan seorang pelajar perempuan itu dilaporkan hilang sejak 17 Agustus 2023.
"Saat ini masih dalam proses otopsi. Kita tunggu konfirmasi dari kepolisian Jepang kapan jenazah dapat kita bawa pulang," ujar Judha.
Jenazah perempuan dengan inisial JPC ditemukan di sebuah Apartemen di Gunma, Jepang, pada Selasa (22/8/2023).
Ia dilaporkan hilang sejak pertengahan Agustus 2023. Menurut polisi, pelajar Indonesia tersebut datang ke Jepang pada April 2023 dan sedang belajar di sekolah bahasa di Maebashi.
Perempuan yang berstatus pelajar tersebut juga sempat diselidiki oleh polisi soal keberadaannya hingga akhirnya ditemukan meninggal.
Penyelidikan ini dilakukan setelah ada laporan dari salah satu teman korban. Kendati begitu, saat ditemukan, tidak ada luka di tubuh korban.
Adapun apartemen tempat ditemukannya jenazah disewa atas nama seorang pria warga negara Jepang.
Pada Kamis (24/8/2023), kepolisian Jepang menangkap Keiichiro Kajimura (40), pria yang diduga menjadi pelaku pembunuhan JPC.
Sebuah mobil yang membawa Kajimura tiba di Kantor Polisi Maebashi sekitar pukul 16.30 waktu setempat. Pelaku tampak mengenakan masker dan duduk di bangku barisan kedua.
Diduga, Kajimura meninggalkan korban di sebuah kamar di apartemennya. Berdasarkan hasil investigasi, Kajimura tidak dapat dihubungi setelah insiden ditemukannya mayat korban tersebut.
https://nasional.kompas.com/read/2023/08/25/14483891/kemenlu-terduga-pembunuh-wni-di-jepang-ditangkap-di-stasiun-kereta