Salin Artikel

Adian Sebut Panda Nababan Kini Anggap Gibran Sebagai Cucu Kesayangan

BOGOR, KOMPAS.com - Wakil Koordinator Tim Relawan Pemenangan Ganjar Pranowo, Adian Napitupulu mengungkapkan, politikus senior PDI-P Panda Nababan bakal menemui Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (22/7/2023).

Adapun anak Presiden Joko Widodo itu dijadwalkan akan mendampongi Ganjar Pranowo jalan pagi dan blusukan di Pasar Citereup, Bogor Sabtu (22/7/2023) pagi.

“Kan ini agenda acara sudah tersebar, dia (Panda Nababan) tanya 'memang ada acara (dengan Gibran)?' 'Aku mau ketemu sama cucuku' katanya gitu,” ungkap Adian saat ditemui di Kabupaten Bogor, Jumat (21/7/2023). 

Namun, Adian Napitupulu belum dapat memastikan apakah Panda Nababan bakal bisa bertemu dengan Gibran di tengah padatnya acara tersebut atau tidak.

Aktivis ‘98 itu mengatakan, politikus senior PDI-P itu akan datang ke Bogor untuk bisa bertemu dengan Putra Sulung Joko Widodo yang telah dianggap cucu kesayangan.

“Ya kalau memang sempat ketemu, pasti crowded banget, ya kalau bisa ketemu, ketemu. Yang jelas dia menganggap Gibran tuh salah satu cucu kesayangannya lah,” kata Adian.

Diketahui, Panda Nababan sempat meyebut Gibran Rakabuming Raka sebagai “anak ingusan” dalam sebuah acara bincang-bicang.

Panda Nababan menganggap, putra sulung Presiden Joko Widodo itu dianggap masih belum berpengalaman dalam politik.

"Gibran anak ingusan kok, nanti anak itu besar kepala, masih belajar dulu lah. Dia butuh proses seperti bapaknya, panjang", ujar Panda Nababan, dikutip dalam tayangan YouTube Kompas TV.

Gibran pun menanggapi santai pernyataan Panda Nababan tersebut. Ia bahkan menerima pernyataan Panda Nababan.

"Terima kasih untuk masukannya" ucap Wali Kota Solo itu.

Ditanya apakah sebaiknya Panda Nababan ke Solo untuk melihat perkembangan Kota Solo, sebelum mengkritiknya, Gibran mengatakan hal itu tidak perlu.

"Minta ke solo? Endak usah kok saya minta-minta gaboleh dong perintah-perintah senior," kata Gibran lagi.

"Pokoknya terima kasih, terutama untuk para senior,"lanjutnya.

Gibran mengaku tak tersinggung atas pernyataan Panda Nababan. Ayah dari Jan Ethes itu mengakui masih harus banyak belajar.

"Ndak (tidak tersinggung), saya memang perlu banyak belajar, terima kasih," imbuhnya.

https://nasional.kompas.com/read/2023/07/22/08432531/adian-sebut-panda-nababan-kini-anggap-gibran-sebagai-cucu-kesayangan

Terkini Lainnya

Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PBB, Digantikan Fahri Bachmid

Yusril Ihza Mahendra Mundur dari Ketum PBB, Digantikan Fahri Bachmid

Nasional
Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

Nasional
Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Nasional
Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Nasional
Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

[POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Nasional
Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Nasional
Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri 'Drone AI' Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri "Drone AI" Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Nasional
Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Nasional
Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Nasional
Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Nasional
Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Nasional
15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, 'Prof Drone UI' Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, "Prof Drone UI" Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke