Bakal Deklarasi Dukung Prabowo, PBB Berencana Temui Jokowi dalam Waktu Dekat

Adapun deklarasi PBB terhadap Prabowo Subianto rencananya akan berlangsung pada 30 Juli 2023. Ia berharap sebelum itu, pihaknya bisa bertemu dengan Presiden Jokowi.

"Keputusan kita untuk mendukung Pak Prabowo itu Insya Allah akan kami komunikasikan dengan Pak Presiden dalam waktu beberapa hari ini, mudah-mudahan sebelum tanggal 30 sudah ada konunikasi dengan Presiden," kata Yusril di Markas Besar DPP PBB, Jakarta Selatan, Senin (17/7/2023).

Yusril menyampaikan, Sekjen PBB Afriansyah Noor sudah berusaha berkomunikasi dengan Jokowi, agar PBB bisa bertemu dengan Jokowi dalam waktu dekat.

Hal ini mengingat, PBB belum membicarakan secara spesifik soal pilihannya yang jatuh kepada sosok Prabowo Subianto.

"Sejauh ini spesifik membicarakan Pak Prabowo, belum. Sekjen juga sudah meminta waktu Presiden supaya ada kesamaan pandangan dalam hal ini, sebab bagaimana pun selama ini hubungan baik antara PBB dengan Jokowi terjalin cukup lama," ucap Yusril.

Lebih lanjut, kata Yusril, PBB akan mengadakan rapat terlebih dahulu esok hari untuk memutuskan dukungan kepada Prabowo.

Kendati begitu, deklarasi pada 30 Juli 2023 hanya menentukan Capres. Sedangkan Calon Wakil Presiden (Cawapres) akan diserahkan kepada Prabowo Subianto.

"Jadi, PBB dengan segenap jajaran sampai ke bawah solid mendukung keputusan DPP untuk mencalonkan Prabowo dan bersama-sama selain di Pilpres juga menyukseskan Pileg, karena PBB mengejar target masuk kembali ke parlemen mencapai angka di atas 4 persen," jelasnya.

Tasyakuran digelar pada pukul 19.50 WIB di Markas Besar DPP PBB, Jalan Pasar Minggu Raya, Kalibata, Jakarta Selatan.

Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra dan sejumlah petinggi partai hadir dalam milad tersebut.

Tasyakuran dimulai dengan pembacaan ayat suci Al Qur'an, kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan mars PBB. Dalam acara, Yusril juga menyampaikan pidato politiknya.