Salin Artikel

Jemaah Haji Indonesia Sempat Terlantar di Muzdalifah, Ketua Komisi VIII DPR Ungkap 2 Faktor Penyebabnya

KOMPAS.com - Ketua Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Ashabul Kahfi menjelaskan dua faktor penyebab padatnya kondisi saat wukuf di Muzdalifah dari sejak pagi sampai menjelang siang.

Pertama, kata dia, cuaca yang sangat ekstrim atau sangat panas. Kedua, adanya keterlambatan evakuasi jemaah haji Indonesia dari Muzdalifah ke Mina.

"Tapi alhamdulillah, sampai pukul 13.30 Waktu Arab Saudi (WAS), seluruh jemaah yang ada di Muzdalifah sudah di evakuasi ke Mina. Walaupun tadi, sempat ada dua orang jemaah yang pingsan saat lagi menunggu ambulan,” ujar Ashabul saat memberikan klarifikasi di media soal insiden wukuf di Muzdalifah, Mekkah, Arab Saudi, Rabu (28/6/2023).

Adapun terkait keterlambatan evakuasi jemaah haji, ia menjelaskan, hal ini terjadi karena adanya kemacetan luar biasa.

Akibatnya penjemputan jemaah dari Muzdalifah ke Mina untuk kembali lagi menjemput jemaah mengalami hambatan.

Ia juga menjelaskan bahwa pasokan makanan dan minuman di Muzdalifah tidak tersedia.

"Kan memang di Muzdalifah itu sifatnya hanya mabit, sementara saja. Tetapi kemarin kami dari DPR sudah menyampaikan ke pihak Kementerian Agama (Kemenag) agar mengantisipasi kemungkinan terjadinya darurat situasi di Muzdalifah,” ucap Ashabul dalam siaran persnya, Rabu.

Ia menyebutkan, keterlambatan pasokan minuman dan makanan kemungkinan karena faktor mobilitas lalu lintas yang sangat padat.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Subhan Cholid menjelaskan bahwa pasokan makanan dan minuman di Muzdalifah memang tidak disediakan karena hanya melintas satu setengah malam.

"Kami bekali jemaah (berupa) konsumsi ketika masih di Arafah. Jadi (jemaah) membawa bekalnya itu dari Arafah, sehingga jemaah itu sudah membawa bekal masing-masing dari Arafah menuju ke Muzdalifah,” ujarnya.

Soal penjemputan, Subhan mengatakan bahwa memang ada keterlambatan angkutan di Muzdalifah. 

Menurutnya, seharusnya jemaah sudah berada di Mina pada pagi hari dan langsung disajikan sarapan sesampainya di tempat ini.

Namun akibat lalu lintas padat, kata dia, penjemputan jemaah dari Muzdalifah pada Rabu (28/6/2023) baru selesai diangkut pada pukul 13.30 WAS.

Subhan kembali menjelaskan bahwa memang tidak dipersiapkan distribusi konsumsi di Muzdalifah.

“Jadi kami sudah meminta (dengan) maksimal untuk memberikan konsumsi dan sarapan pagi di Muzdalifah. Akan tetapi, terjadi keterlambatan karena aktivitas lalu lintas terlampau padat," tuturnya.

https://nasional.kompas.com/read/2023/06/28/21090711/jemaah-haji-indonesia-sempat-terlantar-di-muzdalifah-ketua-komisi-viii-dpr

Terkini Lainnya

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Waspada MERS-CoV, Jemaah Haji Indonesia Diminta Melapor Jika Alami Demam Tinggi

Waspada MERS-CoV, Jemaah Haji Indonesia Diminta Melapor Jika Alami Demam Tinggi

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Datangi Rumah Airlangga, Klaim Sudah Didukung Golkar Maju Pilkada Jatim

Khofifah-Emil Dardak Datangi Rumah Airlangga, Klaim Sudah Didukung Golkar Maju Pilkada Jatim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke